TRIBUNNEWS.COM - Pesinetron Angela Gilsha tulis ungkapan pilu setelah kepergian sang Adik, Marco Panari yang meninggal dunia pada Sabtu (30/1/2021), lalu.
Adik Angela Gilsha diketahui meninggal dunia di apartemen temannya.
Diberitakan Wartakota, menurut Polsek Menteng Jakarta Pusat menyatakan, Marco Panari meninggal dunia di apartemen temannya di kawasan Menteng.
Kepala Unit Reskrim Polsek Menteng Kompol Ghozali Luhulima menyatakan, Marco Panari meninggal akibat tersedak.
"Setelah melakukan pemeriksaan saksi, yang bersangkutan (Marco Panari) meninggal karena tersedak mie," kata Ghozali Luhulima, Rabu (3/2/2021).
Baca juga: Marco Panari Tersedak Mi Instan, Polisi Ungkap Kronologi Kematian, Tunggu Hasil Visum, Ibunda Ikhlas
Jenazah Marco telah dikremasi pada Selasa, (2/2/2021) di Bali.
Sebagai kakak, Angela Gilsha mengaku sangat terpukul saat tahu Marco meninggal dunia.
Angela menuliskan ungkapan pilunya melalui akun instagram pribadinya @angelagilsha pada Kamis, (4/2/2021).
Angela merasa hidupnya sangat hancur ketika ditingal pergi sang adik untuk selama-lamanya.
"Pertama kali aku merasakan hancur yang sehancur hancurnya dalam hidupku. Lihat mama papa nangis histeris didepan mata," tulis Angela.
Angela masih tidak percaya jika adik satu-satunya itu telah meninggalkannya.
Baca juga: Angela Gilsha Terlihat Tegar selama Mengikuti Ibadah Pelepasan Jenazah Marco Panari
Ia juga menceritakan ungkapan sedih saat pertama kalinya memeluk dan mencium adiknya dalam keadaan dingin, kaku dan biru.
"Kejadian itu pasti akan selalu terputar di kepalaku sampai aku mati nanti," tulis Angela.
Semasa hidup, Angela selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk adik tercinta.
"Bawa makan ke tempat-tempat favoritenya, Marco suka banget seafood sama turkish food," tulis Angela.
Selain itu, Angela juga mengungkapkan bahwa ia dan Marco sering membicarakan tentang hidup dan kematian.
Mereka kerap membicarakan berbagai macam hal termasuk, reinkarnasi, surga dan neraka.
Baca juga: Terlihat Tegar, Angela Gilsha Nyanyikan Lagu Let It Be Lepas Jenazah Marco Panari
"Sampai detik ini pun aku masih bertanya-tanya, kenapa sekarang Tuhan? Kenapa Marco?," ungkap Angela.
Diketahui, Marco juga baru saja dibelikan mobil baru oleh Angela.
Angela juga membagikan momen satu hari terakhir sebelum adiknya meninggal dunia.
Marco sempat belajar setir mobil bersama ibunya.
"Aku lega karena satu hari sebelum Marco pergi, latihan bawa mobil baru sama mama, Marco bilang kalau Marco happy banget," ungkap Angela.
Meskipun begitu, artis berusia 26 tahun itu berusaha untuk mengikhlaskan kepergian sang adik.
"Rasanya berat, sangat berat," ungkap Angela.
Pada Selasa, (2/2/2021) kemarin, ia dan keluarganya mengantarkan adiknya menuju tempat peristirahatan terakhir untuk dikremasi.
"Sekarang adikku sudah jadi abu, setidaknya bagian tubuh adikku sayang masih berada didekatku, kita pulang ya Marco," tulis Angela.
Di akhir curahan hatinya, ia mengungkapkan rasa sayangnya kepada Marco Panari.
"I love you so Marco and i miss you so much," tulis Angela.
(Tribunnews.com/Pramesti Rizki)