News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Serial Kolosal ''Kurulus Osman'', Game of Thrones Ala Turki, Bakal Tayang di NET.

Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Serial kolosal Turki “Kurulus Osman” menceritakan drama di balik kemegahan terbentuknya Kesultanan Utsmaniyah. Bangsa Eropa mengenalnya sebagai Kerajaan Ottoman.

Di Asia Tenggara, “Kurulus Osman” juga berhasil memikat penggemar serial drama negeri jiran.

Permaisuri dari Raja Malaysia, Ratu Malaysia Tunku Azizah Aminah Maimunah Iskandariah yang merupakan salah satu penggemar berat Serial Kurulus Osman.

Ia bahkan sempat mencuitkan di media sosial tentang antusiasmenya terhadap serial drama Turki tentang pendiri Kerajaan Ottoman tersebut.

Sang ratu meluangkan waktunya untuk menyaksikan sekuel dari “Kurulus Osman” yang direkomendasikannya sebagai drama Turki dengan tontonan menarik yang menghadirkan cerita kepemimpinan Islam yang luar biasa.

Fenomena drama Turki memang begitu menarik, tak terkecuali bagi penggemar serial drama di Indonesia.

Sebelumnya, serial “Muhtesem Yuzyil” alias “Magificent Century”, atau yang di Indonesia dikenal dengan judul “Abad Kejayaan” menjadi salahsatu contoh sukses serial drama Turki dengan raihan 500 Juta penggemarnya di 70 negara berbeda.

Di Indonesia, Serial drama kerajaan Ottoman asal Turki tersebut berhasil mendulang rating positif menggantikan kejayaan serial-serial India saat itu.

Kehadiran drama Turki tentang Kerajaan Ottoman “Abad Kejayaan” mampu menggantikan sukses Serial “Mahabarata” yang tayang sebelumnya, bahkan sempat merubah peta persaingan tayangan serial di Indonesia.

Cerita drama dengan latar belakang Kerajaan Ottoman tersebut saat itu berhasil mendapat respon positif dengan share kepemirsaan rata-rata mencapai sebesar 17.6 yang membuat serial tersebut singgah menjadi program papan atas pada jam tayangnya.

Serial drama kerajaan Ottoman serupa lainnya sesungguhnya juga pernah mampir ke Indonesia berjudul “Ertugrul”, yang sempat hadir di tahun 2015.

Namun, karena promosi yang minim dan tayang terlalu malam, drama kolosal Turki tersebut menjadi kurang terdengar keberadaannya.

Padahal serial “Ertugrul” bukan hanya populer di Turki, namun juga sangat diminati di negara Asia, seperti Pakistan, bahkan India yang dikenal sebagai negara yang cukup produktif dengan serial dramanya.

Seperti drama sekuel teranyarnya “Kurulus Osman”, drama “Ertugrul” menghadirkan plot cerita yang menawan dengan nuansa religius, lengkap dengan pertarungan heroik dan warna mitologinya.

“Ertugrul” menghadirkan drama fiksi perjuangan sebelum pembentukan Kekaisaran Ottoman oleh ayah Osman Ghazi yang bernama Ertugrul Ghazi. Presiden Erdogan secara terbuka memuji serial drama tersebut.yang berhasil memperoleh 8,8 Juta penonton di platform digitalnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini