TRIBUNNEWS.COM - Pihak yang diduga menghina putri Shandy Aulia, Laura Aprilya kini berikan perlawanan.
Setelah sebelumnya ia dinilai telah menghina putri sang aktris lewat media sosial.
Melalui sang kuasa hukum, Rinto Maha menyebut akan membuat laporan ke Polda Metro Jaya akhir pekan ini.
Rinto mengungkapkan kondisi kliennya setelah dipermasalahkan oleh Shandy Aulia.
Laura disebut stres, mengalami perundungan, hingga mendapat intimidasi.
Intimidasi tersebut ia dapatkan dari unggahan Shandy Aulia serta warganet yang lainnya.
Baca juga: Maafkan Penghina Anaknya, Shandy Aulia: Saya Tak Mau Buang Tenaga, Waktu, dan Materi
"Dia stres dipekerjaannya, di-bully, ada intimidasi," tandas Rinto dikutip dari Cumicumi, Selasa (24/8/2021).
Kini, pihak Laura klaim telah mengumpulkan semua bukti, termasuk unggahan Shandy Aulia di Instagram.
Rinto menegaskan bahwa telah menyiapkan bukti kuat sebelum menaikkan kasus ini ke publik.
"Dan caption si Shandy udah kita capture tuh, kita kumpulin semua bukti-buktinya," ucap Rinto.
"Jadi silakan kalau mau dihapus, mau diapain silakan."
"Kita udah siapin dulu, semua bukti udah kuat sebelum saya bicara," bebernya.
Baca juga: Alasan Shandy Aulia Polisikan Warganet yang Hina Anaknya, Singgung soal Profesi: Bahaya Sekali
Baca juga: Kronologi Shandy Aulia Temukan Penghina Anaknya, Berawal dari Komentar sang Mama
Dalam laporan tersebut, akan ada beberapa pasal yang disangkakan pada Shandy Aulia.
Di antaranya soal ancaman dan intimidasi serta unggahan Laura yang seolah ditujukan untuk sang aktris.