Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aldi Taher baru saja menggelar gala premiere film 'Bisikan Jenazah' yang ia sutradarai.
Aldi Taher juga ingin membuktikan bahwa ia sebagai penyintas kanker yang sudah dinyatakan sembuh dari kanker getah bening, masih bisa berkarya.
Ia merasa terharu karena dirinya berhasil jalani dua posisi sekaligus yakni sebagai sutradara dan pemain.
Baca juga: Disebut Tagih Uang ke Raffi Ahmad Lewat Sosial Media, Aldi Taher Beri Klarifikasi
Baca juga: Demi Konten Horor Ini, Sarwendah Tan Siap Tinggalkan Keluarga 3 Minggu
"Terharu banget. Saya sebagai pejuang kanker ingin terus semangat berkarya," ungkap Aldi Taher di XXI Epicentrum, Kuningan Jakarta Selatan, Selasa (2/11/2021)
"Jujur ini pengalaman baru, biasanya saya sebagai pemain, sekarang saya nulis naskah, direct juga. Ini juga syuting di Malaysia full," lanjutnya.
Aldi mengaku tak mudah duduk di kursi sutradara, apalagi ia beradu akting sekaligus mengarahkan aktris asal Malaysia, Emma Maembong.
"Tingkat kesulitan nggak mudah sebagai sutradara, karena saya harus direct aktris kawakan di Malaysia sekelas Emma Maembong," ucapnya.
Arbi Leo sebagai produser film tersebut memuji sosok Aldi Taher yang sanggup melakukan debut sebagai sutradara dan pemain.
Ia juga kagum karena ketotalan Aldi Taher sebagai penyintas kanker mau terbang ke Malaysia untuk melakukan proses syuting.
"Aldi Taher itu punya talenta dan bakat yang hebat di industri entertainment ini. Aku melihat itu dari Aldi," ujar Arbi Leo
"Dia mempunyai banyak ide-ide dan kemampuan aktingnya yang keren menurut saya," ungkapnya.
Film yang diproduksi Aldi Taher bersama Bersahaja Entertaiment itu akan segera tayang di bioskop pada 4 November 2021.