News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hollywood

Bocah 9 Tahun Korban Tragedi Konser Travis Scott Koma, Sang Ayah: Saya Belum Siap Kehilangannya

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: bunga pradipta p
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Travis Scott. Ayah dari bocah laki-laki 9 tahun yang saat ini menggunakan alat bantu hidup akibat tragedi Astroworld mengatakan dia tidak siap kehilangan putranya.

TRIBUNNEWS.COM - Ayah dari seorang bocah laki-laki berusia 9 tahun yang saat ini menggunakan alat bantu hidup akibat tragedi Astroworld Travis Scott mengatakan dia tidak siap kehilangan putranya.

Putra Treston Blount, Ezra, penggemar sang rapper, terinjak di tengah kerumunan massa selama konser Jumat (5/11/2021) lalu.

Festival musik yang diadakan di NRG Park di Houston itu menyebabkan sembilan orang tewas dan ratusan lainnya terluka.

Blount mengatakan kepada KTRK-TV bahwa putranya "sangat bersemangat" untuk menghadiri konser.

Selama acara, keduanya dilaporkan berdiri di belakang kerumunan.

Blount menggendong putranya di pundaknya.

Tetapi Blount mengatakan kepada stasiun berita itu bahwa ketika Scott naik ke panggung, para penonton mulai saling mendorong.

Baca juga: Travis Scott Terima 90 Tuntutan Hukum dari 200 Korban Cedera dalam Kericuhan di Konsernya

Baca juga: 200 Korban Cedera dalam Festival Konser Travis Scott Ajukan 90 Tuntutan Hukum

Foto diambil pada 3 Februari 2019, menampilkan Rapper Travis Scott di Super Bowl LIII, Stadion Mercedes-Benz di Atlanta, Georgia. (TIMOTHY A. CLARY / AFP)

Pihak berwenang mengatakan bahwa kerumunan besar sekitar 50.000 orang mulai memadat menuju panggung sekitar jam 21:30 waktu setempat.

Saksi mata mengatakan kepada Insider bahwa mereka berjuang untuk bernapas selama acara tersebut.

"Anak saya menggendong Ezra di pundaknya selama konser, dan anak saya tidak bisa bernapas karena semua tekanan yang diberikan padanya, dan dia pingsan," kata kakek Ezra sebelumnya kepada KTRK-TV.

"Dan ketika dia pingsan, Ezra jatuh ke kerumunan. Dia terinjak-injak."

Ketika Blount bangun di festival, putranya telah dibawa ke rumah sakit, KTRK-TV melaporkan.

Saat itu ia baru tahu putranya menderita kerusakan parah pada organ-organ utamanya.

"Saya tahu kondisinya parah," kata Blount kepada outlet berita tersebut.

"Saya sama sekali belum siap kehilangan anak laki-laki saya. Kami masih punya banyak hal untuk dilakukan... Dia anak laki-laki saya."

Korban Tewas Astroworld Bertambah Jadi 9 Orang, Travis Scott Minta Keluarga Korban Menghubunginya

Sementara itu, Travis Scott yangdikabarkan sangat gelisah akibat tragedi di Astroworld, meminta keluarga korban menghubunginya untuk menerima bantuan.

Dilansir Independent, dalam pernyataan terbaru dari rapper Amerika itu, dikatakan bahwa Scott berharap dapat memberikan bantuan kepada setiap keluarga yang terkena dampak.

Seorang juru bicara Scott mengatakan: "Selama seminggu terakhir, Travis Scott dan timnya telah secara aktif mengeksplorasi rute hubungan dengan setiap keluarga yang terkena dampak tragedi ini."

"Dia gelisah atas situasi ini dan sangat ingin berbagi belasungkawa dan memberikan bantuan kepada mereka sesegera mungkin, sambil ingin tetap menghormati keinginan masing-masing keluarga tentang bagaimana mereka ingin terhubung."

Pernyataan itu keluar tak lama setelah jumlah korban tewas naik menjadi 9 orang.

Baca juga: Korban Tewas Akibat Kericuhan Astroworld Festival Travis Scott Bertambah jadi 9 Orang

Baca juga: Pernah Jadi Korban Konser Travis Scott Tahun 2017 hingga Lumpuh, Pria Ini Tanggapi Insiden Terkini

Bharti Shahani (22) meninggal setelah dirawat sekitar 7 hari di rumah sakit.

Mahasiswi di Texas A&M University itu menghadiri Festival Astroworld bersama saudara perempuannya Namrata Shahani dan sepupunya Mohit Bellani.

Tetapi mereka terpisah saat kerumunan melonjak.

Bharti Shahani (GoFundMe)

Bellani mengatakan kepada ABC13:

"Begitu satu orang jatuh, orang-orang mulai jatuh seperti kartu domino."

"Seperti lubang pembuangan. Orang-orang berjatuhan di atas satu sama lain."

"Ada seperti tumpukan tubuh di tanah."

"Kami berjuang untuk naik ke puncak dan bernapas untuk tetap hidup."

Shahani dibawa ke rumah sakit dengan ambulans.

Baca juga: Travis Scott akan Tanggung Biaya Pemakaman 8 Orang yang Meninggal di Festival Musik Astroworld

Baca juga: Petugas Penyelamat Sayangkan Travis Scott yang Tak Setop Konser Sejak Awal

File foto ini diambil pada 9 November 2019 menunjukkan Travis Scott tampil dalam Festival Astroworld di Stadion NRG di Houston, Texas. Sedikitnya delapan orang tewas dan beberapa lainnya terluka akibat berdesak-desakan di festival musik Astroworld di Texas, AS selatan pada 5 November 2021. (SUZANNE CORDEIRO / AFP)

Orang tua Shahani sempat mendatangi beberapa rumah sakit untuk menemukannya setelah sebelumnya pergi ke NRG Park ketika mereka mendengar berita itu.

Ayahnya, Sunny Shahani mengatakan kepada ABC13 bahwa putrinya sempat menderita beberapa serangan jantung dan kehilangan oksigen hingga 10 menit.

Jacob Jurinek (21), John Hilgert (14), Brianna Rodriguez (16), Franco Patio (21), Axel Acosta (21), Rudy Peña (23), Madison Dubiski (23), dan Danish Baig (27), telah dikonfirmasi sebagai delapan korban tewas dalam tragedi itu, dengan lebih dari 300 lainnya terluka.

Travis Scott, yang memiliki nama asli Jacques Webster, telah dihujani kritik keras atas tuduhan bahwa ia melanjutkan penampilannya sementara ada orang yang tidak sadar ditarik dari kerumunan.

File foto ini diambil pada 9 November 2019 menunjukkan Travis Scott tampil dalam acara Astroworld Festival di NRG Stadium di Houston, Texas. (SUZANNE CORDEIRO / AFP)

Kepala Pemadam Kebakaran Houston Samuel Peña mengatakan kepada program Today bahwa sang artis sebenarnya memiliki kendali terhadap kerumunan.

Baca juga: FAKTA-FAKTA Konser Rapper Travis Scott Tewaskan 8 Orang, Lebih dari 50.000 Orang Berkumpul

Peña menambahkan bahwa dia tidak menyalahkan Scott atas lonjakan tersebut.

Ia mengatakan: "Saya tidak siap untuk mengatakan bahwa dia sepenuhnya menyadari apa yang sedang terjadi."

Rapper berusia 30 tahun itu mengatakan dirinya tidak mengetahui 'keparahan' situasi yang terjadi saat itu.

Scott, yang sedang menantikan anak keduanya dengan Kylie Jenner, telah berjanji untuk membayar pemakaman para korban.

Ia juga telah bermitra dengan organisasi kesehatan mental untuk memberikan konseling bagi mereka yang terkena dampak tragedi itu.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini