Laporan Wartawan Wartakotalive Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bintang sinetron Nia Ramadhani mengaku kepada hakim sudah mengenal narkotika jenis sabu sabu, ketika ia masih aktif menjadi seorang artis.
Nia Ramadhani mengenal narkotika jenis sabu saat menjalani proses syuting sinetron stripping di tahun 2006.
"Saya tahu zat metapetamine ini ketika syuting.
Saya diberi tahu oleh rekan artis saat saya syuting sinetron," kata Nia Ramadhani didepan majelis hakim, ketika menjalani sidang kasus narkobanya di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (16/12/2021).
Wanita 31 tahun itu mengaku saat dikenalkan sabu-sabu oleh temannya, ia tidak tergoda untuk mencicipinya.
Nia baru tergoda untuk mengonsumsi sabu, disaat ia rindu dan teringat almarhum ayahnya yang meninggal dunia di tahun 2014 lalu.
Baca juga: Sempat Terpuruk karena Ayah Meninggal Jadi Alasan Nia Ramadhani Konsumsi Sabu
Baca juga: Permohonan Rehab Dikabulkan, Pesinetron Jeff Smith akan Jalani Asesmen di RSKO Cibubur
"April 2021, saya sedang ulang tahun, saya kepikiran almarhum ayah saya.
Saya lagi kepingin banget dapat kado dari ayah saya saat saya bertambah usia ke-31 tahun," jelasnya.
"Kemudian saya flashback, pernah saya diceritakan teman artis terkait zat metapetamine (sabu) ini.
Akhirnya saya ke supir saya, menceritakan keinginan saya ini (pakai sabu)," tambahnya.
Rupanya sang supir berinisial ZN ini mau mencari sabu-sabu yang diinginkan oleh Nia.
"Tujuannya supaya saya bisa mengatasi emosi saya ini yang mulia," ungkapnya.
Ketika meminta ZN mencari sabu-sabu, ibu tiga anak tersebut mengaku sudah gelap mata ingin mencobanya, karena ingin membuat emosinya stabil.
"Saya sudah mikir tidak takut apa-apa lagi ketika zat ini (sabu) udah sata dapatkan," ucapnya.
Setelah dikonsumsi April 2021 lalu, perasaan Nia Ramadhani lebih baik dan beban batinnya berangsur membaik karena ia bisa menjalani aktivitas.
"Ya walau pun saya tahu itu cuma sementara.
Setelah tiga hari, ya saya menjalani aktivitas seperti biasa aja sedikit tidak kepikiran masalah itu," ujar Nia Ramadhani. (Arie Puji Waluyo/ARI).