Jalani isolasi sebelum detoksifikasi
Musisi Ardhito Pramono dilimpahkan ke RSKO Cibubur untuk menjalani rehabilitasi, usai pengajuan proses assesmennya diterima penyidik Polres Metro Jakarta Barat.
Baca juga: Selain Ganja, Ardhito Pramono juga Konsumsi Obat Alprazolam, Begini Efeknya bagi Tubuh
Demikian dikatakan Kepala Bagian (Kabag) Humas Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Bayu Koli Nugroho, kepada wartawan melalui sambungan telepon, Jumat (21/1/2022).
"Benar RSKO sudah menerima AP (Ardhito Pramono) untuk menjalani rehabilitasi sesuai dari assesmen. Pasien sendiri nanti untuk selanjutnya akan dilakukan asesmen di RSKO," kata Bayu.
Bayu menambahkan, setelah diserahkan ke RSKO, Ardhito akan menjalani tes PCR lebih dulu dan melakukan isolasi selama dua pekan.
Selama dua pekan, Ardhito akan ditempatkan di ruangan khusus dalam menjalani isolasi mandiri.
"Jika hasilnya negatif, baru setelah itu AP akan menjalani proses detoksifikasi," ucapnya.
Bayu mengatakan dalam aturan RSKO, Ardhito yang akan menjalani proses rehabilitasi rawat inap akan menjalani proses penyembuhan selama tiga bulan.
Baca juga: Apa Itu Alprazolam yang Ditemukan Polisi dalam Penangkapan Ardhito Pramono
"Jadi dari tiga bulan itu kita akan report, kita akan bersurat kepada penyidik intinya gitu. Kita akan menjelaskan kondisi pasien seperti apa," jelasnya.
"Nanti kalau dari penyidik punya pertimbangan bahwa 'oh saya minta dia tetap dilanjutkan sampai nanti proses hukum berjalan' ya silahkan," sambungnya.
Bayu pun meminta doa kepada masyarakat agar Ardhito Pramono bisa menjalanikan rehabilitasi dengan baik dan bisa sembuh.
"Mohon doanya teman-teman semua pasien AP ini bisa menjalani rehabilitasi di RSKO dengan baik dan lancar lah," ujar Bayu Koli Nugroho.
Penangkapan Ardhito
Musisi Ardhito Pramono ditangkap di kediamannya, kawasan Jakarta Timur, pada Rabu (12/1/2022).