TRIBUNNEWS.COM - Kim Kardashian dilaporkan ingin mempercepat proses perceraiannya dengan Kanye West dengan menyebut perdamaian tidak lagi dimungkinkan.
Kabar itu didapat berdasarkan dokumen pengadilan yang diserahkan oleh pengacara Kim pekan ini, menurut Radar Online.
Outlet tersebut mengklaim bahwa mereka melihat dokumen pengadilan Kim Kardashian.
Dokumen-dokumen tersebut diduga berkaitan dengan Kim yang ingin dinyatakan lajang secara hukum.
Di dalam dokumen itu pula, Kim menyatakan bahwa hubungannya tidak dapat diperbaiki lagi.
"Tidak ada upaya konseling atau rekonsiliasi yang akan bernilai saat ini," begitu tertulis dalam dokumen tersebut.
Baca juga: Kanye West Tak Latah Ikuti Tren NFT, Fokus Berkarya di Dunia Nyata
Baca juga: Kanye West Tuding Billie Eilish Sindir Travis Scott saat Bantu Penggemar Dapatkan Inhaler
Dokumen juga menyatakan bahwa Kanye West menolak bekerja dengannya untuk menyelesaikan penyelesaian.
Satu-satunya hal yang telah mereka sepakati adalah bahwa Kim akan memiliki rumah mereka di Hidden Hills.
Bintang reality TV itu dilaporkan menyatakan bahwa proses perceraian tidak ada kemajuan karena penundaan West.
Dalam pernyataannya, Kim menulis, "Saya telah berusaha untuk menyelesaikan perpisahan kami dengan Kanye sejak saya mengajukan gugatan cerai pada Februari 2021."
"Saya telah meminta beberapa kali agar Kanye setuju untuk membagi dua dan mengakhiri pernikahan status kami."
"Dia belum menanggapi permintaan saya."
"Kanye dan saya sama-sama berhak mendapatkan kesempatan untuk membangun kehidupan baru."
"Oleh karena itu, saya meminta agar permintaan saya untuk membagi dua dan mengakhiri status perkawinan kami dikabulkan," lanjutnya.