"Kita mengimbau kepada beberapa korban yang lain, silakan apabila merasa sebagai korban."
"Tentunya nanti akan kita periksa, sesuai dengan materi kita yang nanti kita sajikan," tambahnya.
Selain itu, pihak kepolisian juga telah memeriksa sejumlah pihak terkait aplikasi Binomo.
Akan tetapi, Oxy belum bisa memastikan apakah orang-orang tersebut terlibat atau tidak.
"Tentunya ada, tapi nanti kita kembangkan dipemeriksaan terhadap beberapa saksi," jelas Oxy.
"Apakah terlibat atau tidak, kita juga belum bisa menentukan, kita butuh beberapa bukti materiil."
"Sehingga kita bisa bicara apakah terlibat atau tidak," imbuhnya.
Pun Oxy juga belum bisa mengungkapkan berapa banyak aset Indra Kenz yang bakal disita.
"Kita belum bisa memastikan ada berapa aset yang sudah kita sita atau belum."
"Karena kita masih tahap proses, ada beberapa formalitas yang kita penuhi dulu," ucap Oxy.
Baca juga: Sakit, Calon Mertua Indra Kenz Tak Hadir Pemeriksaan Bareskrim
Baca juga: Sebelum Jadi Crazy Rich Medan, Begini Rumah Sederhana Indra Kenz di Rantau Prapat
Perjalanan Karier Indra Kenz
Ditelusuri ke akun Instagram @indrakenz, Indra Kenz sempat mengungkap perjalanan kariernya.
Ia menerangkan, sengaja merantau ke Kota Medan di tahun 2014 untuk kuliah dan kerja.
Kala itu, Indra Kenz bermodal nekat untuk merantau ke kota lain dengan sepeda motor.