Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Billy Syahputra terseret kasus robot trading DNA Pro. Ia pun jalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Kamis (28/4/2022).
Usai diperiksa terungkap bahwa Billy Syahputra sama sekali tak ada kaitannya dengan robot trading ilegal DNA Pro.
Namanya terseret kasus tersebut karena ia menjual mobil Alphard miliknya kepada bos DNA Pro Steven Richard.
Billy kemudian menerima uang Rp 1 miliar usai menjual mobilnya.
Baca juga: Billy Syahputra Ungkap ke Penyidik Hanya Jual Mobil ke Bos DNA Pro, Tak Ada Kaitan Bisnis Tersangka
Baca juga: Billy Syahputra Tak Perlu Kembalikan Uang Hasil Jual Mobil Alphard-nya dari Bos DNA Pro ke Polisi
Meski karena itu diperiksa polisi, Billy Syahputra mengaku tidak menyalahkan siapapun.
"Inilah hidup ya, namanya hidup ada permalasahan," kata Billy Syahputra usai jalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (28/4/2022).
"Alhamdulillah permasalahannya diselesaikan dengan baik-baik," sambungnya.
Sampai diperiksa polisi diakui Billy dirinya tidak menyangka dan bisa dipredikai bisa diperiksa polisi karena kasus DNA Pro.
"Intinya gua tidak menyalahkan siapapun niatnya emang gua jual mobil gua dan emang dibeli oleh seseorang, yang ternyata punya masalah sampai akhirnya gua keseret," jelasnya.
Billy menyebut ia hanya mematuhi panggilan pemeriksaan dari Mabes Polri sebagai warga negara yang baik, meski merurugikan dirinya.
"Gua berpikir positif ini ujian, inilah hidup setiap manusia pasti ada permasalahan," ucapnya.
Billy Syahputra bersyukur masalah kali ini masih bisa diselesaikan dengan baik meskipun di pihak yag berwajib.
"Ya semua lacar dan baik-baik aja," ujar Billy Syahputra.