"Cuma ada 1 kamar mandi. Sekarang sih di Lapas sudah agak bagus. Dulu, (mau perut sakit mau mencret) kalau nyelak (antrian) ya dihajar,” lanjut Angie.
Tidur di lantai dengan menyewa kasur setebal 5 centimeter udah membuat Angie berasa jadi raja. Angie bisa tidur. Tahun-tahun berlalu tulang punggungnya jadi terbiasa.
“Akhirnya malah lebih suka tidur di lantai keramik tanpa kasur, bisa agak adem."
"Karena kalau sudah masuk keong (tahanan) itu cuma ada kipas angin, panas sekali, ada 35 orang, bau dan panasnya sudah kayak apa. Belum lagi kalau mati lampu,” tuturnya.
Klub Sapu Jagat
Di Lapas Pondok Bambu, Angelina Sondakh tergabung dalam klub Sapu Jagat.
Ini adalah klub yang fokus kegiatannya bersih-bersih di seluruh ruangan blok lapas. Angie paling suka ngepel lantai sampai saat ini dengkulnya menghitam.
“Mantan Putri Indonesia tapi dengkulnya hitam, hobi ngepel ini. Eh, makasih ya yang sudah ngasih gift. I love Yu Full,” tutur Angie kepada penonton Live Streaming Go Play.
Selama streaming, viewers Go Play memang memungkinkan untuk langsung memberi aneka gift sebagai tanda dukungan pada Angie dan Mak Goblel, yang hari itu menenamani dia selama podcast.
Baca juga: Digosipkan Dekat dengan Angelina Sondakh, Mudjie Massaid Justru Bocorkan akan Nikah Tahun Ini
Mak Goblek tak lain adalah adalah sahabat Angie selama di penjara.
“Ada yang kasih aku gift ya Alhamulillah, kamu udah kedip-kedip bagianku mana? Mak Goblel sudah bilang kalau ada yang (kasih gift) aku yang lobby duitnya buat aku ya Bu Angie."
"Kita juga muntah makan 3 bakul sekalian. Yuk berbagi di bulan Ramadhan ini,” terang Angie dengan tawa berderai.
Perilaku Jorok yang Bikin Kesal
Angie melanjutkan, paling membuatnya merasa kesal selama menjalani kehidupan di sel tahanan Rutan Pondok Bambu adalah jika sudah capek-capek nyapu dan ngepel satu blok, sudah kinclong lantainya tahu-tahu besok pagi sudah ada orang yang main buang sampah.