"Jadi nggak kaget juga dan aku pun nggak bisa ngomongin orang juga," ucapnya.
Evelyn tak ingin mengomentari orang lain, mengingat dirinya tak lebih baik.
Ia mengaku lebih parah lantaran melakukan suntik hormon.
"Aku juga dulu lebih parah lagi, aku suntik hormon."
"Tapi aku bisa berubah," tambahnya.
Lebih lanjut, Evelyn juga membandingkan dirinya dengan Aming.
Menurutnya, mantan suaminya berpenampilan seperti itu hanya sebagai fashion dan bisa dilepas atau dipasang.
Sementara dirinya harus melakukan pemulihan dari dalam dan terasa agak sulit.
"Dia hanya fashion ya, art aja, jadi kapan pun bisa dia copot."
"Kalau aku kan karena suntik hormon, recovery-nya kan memang bener-bener harus dari dalem dan itu agak sulit," terangnya.
"Kalau Kak Aming itu kan dia cuman sparepart, jadi cuman tempel-tempel, dandan."
"Kapan pun bisa dilepas, kapan pun bisa dia copot," sambungnya.
Meski begitu, Evelyn mengaku bahwa Aming adalah sosok laki-laki, hanya penampilannya seperti perempuan.
"Tapi kalau untuk diri dia sih sebenernya menurut aku ya laki-laki kok."
"Karena kan aku yang udah ngeliat, aku yang udah mencoba," tutup Evelyn Nada Anjani setengah bercanda.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Berita lainnya terkait Evelyn Nada Anjani dan Aming