4. Kegiatan Advokasi Adinda Cresheilla
Saat mengikuti ajang Puteri Indonesia 2022, Dinda telah menyiapkan satu program advokasi atau kerja bernama Better Equal.
Dinda mengatakan urgensi kesetaraan gender perlu digaungkan karena saat ini, banyak perempuan yang mengalami diskriminasi di masyarakat bahkan di sosial media.
Perempuan yang pernah mengenyam pendidikan SMP di Charis National Academy ini menuturkan, kini banyak kasus diskriminasi yang dinormalisasi oleh masyarakat, salah satunya cyber bullying.
Menurut Dinda, pengguna media sosial perlu diedukasi lebih jauh soal cyber bullying tersebut.
"Banyak kita temui di media sosial perilaku cyber bullying yang dinormalisasi oleh sebagian masyarakat."
"Padahal ini merupakan diskriminasi yang bisa berdampak buruk, terutama pada para perempuan," jelas Dinda, dikutip dari Surya.co.id.
Melalui advokasinya, Dinda mengajak masyarakat khususnya perempuan untuk sadar terhadap permasalahan tersebut.
"Mengubah kebiasaan dan pola pikir orang itu susah. Setelah sadar, baru dicari solusi permasalahan lewat program yang nanti direalisasikan bersama," kata Dinda.
5. Persiapan Singkat Adinda Cresheilla
Persiapan yang dilakukan Dinda saat mengikuti ajang Miss Supranational 2022 sangatlah singkat.
Ia terpilih sebagai wakil Indonesia di ajang tersebut pada 27 Mei 2022.
Kemudian pada akhir Juni 2022, ia sudah terbang ke Polandia untuk mengikuti serangkaian karantina Miss Supranational 2022.
Sehingga total waktu yang dibutuhkan Dinda dalam mengikuti ajang tersebut adalah kurang dari dua bulan.