Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabar duka datang dari dunia komedi Indonesia, pelawak senior Eddy Gombloh dikabarkan meninggal dunia Kamis (4/8/2022).

Kabar Eddy Gombloh meninggal pun diterima awak media pada Kamis siang, lewat pesan berantai di aplikasi pesan.

Baca juga: Komedian Eddy Gombloh Meninggal di Usia 80 Tahun, Rekan Ungkap Dugaan Penyebab Sakit

"Innalillahi wainnailaihi rojiun, telah meninggal dunia pelawak senior Edi Gombloh jam 12.30 WIB di RS Sarjito Yogyakarta," tulis pesan berantai tersebut.

Rencananya, jenazah Eddy Gombloh akan dimakamkan di TPU Tegal Alur Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (5/8/2022) siang.

Menurut informasi dari Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PaSKi), jenazah Eddy Gombloh dibawa dari Yogyakarta ke Jakarta melalui perjalanan darat.

"Rencananya akan dimakamkan jam 11 siang. Jenazah tiba langsung dimakamkan," tulis pesan berantai dari PaSKi.

Meninggal Saat Usianya 80 Tahun, Eddy Gombloh Sakit Apa?

Diketahui, Eddy Gombloh menghembuskan napas terakhir pada usia 80 tahun.

Pria bernama asli Supardi itu meninggal dunia di Rumah Sakit Sarjito, Yogyakarta.

Informasi tentang meninggalnya Eddy Gombloh juga disampaikan oleh rekan seprofesinya, Komedian Polo.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pelawak Rini S Bon Bon Meninggal Dunia

“Akan dimakamkan besok (Jumat) di pemakaman Tegal Alur, besok pukul 12.00 WIB,” ungkap Polo, seperti diberitakan Kompas.com.

Sementara terkait dugaan penyebab meninggal, Polo menduga Eddy Gombloh sakit karena faktor usia.

“Kalau sakitnya belum update, mungkin penuaan juga kali ya, sepuh,” ucap Polo

Nama Eddy Gombloh sempat tenar setelah memerankan karakter dalam film Koboy Ngungsi, Benyamin Tukang Ngibul, dan Inem Pelayan Sexy.

Ingin Hidup Tenang, Eddy Gombloh Habiskan Masa Tua di Yogyakarta

Diberitakan TribunJambi pada 7 Juli 2015 lalu, Eddy Gombloh memilih hidup sederhana setelah karier keartisannya meredup.

Di masa tuanya, ia tinggal di Tempel, Pekem, Sleman, Yogyakarta.

Ia mengaku membeli rumahnya pada 2006, lalu.

"Tahun 2006, saya pindah dari Jakarta ke Yogyakarta. Saya beli rumah di Pakem, Sleman, ini," ujar Eddy Gombloh.

"Ya awalnya pengin, eh beneran dapat rumah di sini. Kesampaian juga tinggal di sini," ucapnya.

Pindah dari Jakarta ke Yogyakarta, Eddy Gombloh beralasan ingin hidup lebih tenang.

"Sudah sumpek dan ingin tenang. Ya meski di sana menjanjikan, tapi kan saya sudah tua," ucapnya.

Profil Singkat Eddy Gombloh
Eddy Gombloh lahir dengan nama asli Supardi pada 17 Agustus 1941.

Ia adalah pemeran dan pelawak Indonesia yang kerap berperan sebagai orang lugu dan bloo'on.

Ia sering menjadi pendukung sederet film bersama Benyamin Sueb, S. Bagio, dan komedian lainnya.

Nama 1976, Eddy pernah menjadi peran utama dalam film "Tiga Janggo" bersama Benyamin S dan A.Hamid Arief dengan disutradarai oleh Nawi Ismail.

Berikut deretan film yang pernah dibintangi Eddy Gombloh
Djembatan Emas (1971)
Samtidar (1972)
Biang Kerok (1972)
Benyamin Brengsek (1973)
Biang Kerok Beruntung (1973)
Cukong Blo'on (1973)
Ketemu Jodoh (1973)
Bajingan Tengik (1974)
Pilih Menantu (1974)
Ratu Amplop (1974)
Tarsan Kota (1974)
Benyamin Koboi (1975)
Benyamin Tukang Ngibul (1975)
Samson Betawi (1975)
Tiga Janggo (1976)
Zorro Kemayoran (1976)
Inem Pelayan Sexy (1976)
Hujan Duit (1977)
Inem Nyonya Besar (1977)
Raja Copet (1977)
Tiga Cowok Blo'on (1977)
Tuan Besar (1977)
Tuan, Nyonya Dan Pelayan (1977)
Warung Pojok (1977)
Gudang Uang (1978)
Tuyul ee Ketemu Lagi (1979)
Mana Tahan (1979)
GeEr - Gede Rasa (1980)
Kembang Semusim (1980)
Manusia 6.000.000 Dollar (1981)
Apa Ini Apa Itu (1981)
Gadis Bionik (1982)
Ekspedisi Harta Karun (1990)