Alih-alih menjelaskan alasannya, Keisya justru menyebut dirinya pernah berhasil membawakan bagian nada tinggi itu.
Namun ia menyayangkan tidak banyak yang memberikan pujian padanya.
Menurut Keisya, warganet lebih suka fokus pada kesalahan bernyanyinya saja.
"Sebenernya ya ada yang dapet (nadanya) tapi orang nggak rame, jadi ketika aku berhasil nih yang muji-muji nggak ada," kata Keisya.
"Orang fokusnya sama salah, orang fokusnya pas salah," ujarnya.
Baca juga: Setelah Acara AIM, Keisya Levronka Akui Ada Project Duet dengan Penyanyi Tenar dari Malaysia
Saat gagal membawakan nada tinggi, Keisya merasa semua orang datang untuk menghujatnya.
"Tapi ketika aku gagal semua orang dateng untuk ada yang emang bener-bener memberi saran, ada yang menjatuhkan, ada yang emang niatnya cuma ngata-ngatain aja," tandas Keisya.
Keisya Levronka Sedih Gagal Nada Tinggi saat Manggung di Malaysia
Keisya merasa sedih ketika kembali gagal membawakan nada tinggi dalam lagunya Tak Ingin Usai saat manggung di Malaysia.
Keisya menghadiri acara Anugerah Industri Musik (AIM) ke-23 di Malaysia pada Minggu (11/9/2022).
Tidak hanya bernyanyi, Keisya juga menerima penghargaan sebagai Lagu Bahasa Melayu Terbaik yang Dipersembahkan oleh Artis Luar Negara.
Keisya Levronka berhasil mengalahkan penyanyi lainnya, seperti Tiara Andini, Lesti Kejora, dan Rossa.
Saat gagal menyanyikan lagunya, Keisya mengungkapkan kesedihan lewat Twit-nya di akun @keisyalevronkaa.
Ia mengaku merasakan perasaan sedih dan senang secara bersamaan.
"very sad but very happy at the same time," tulisnya.
(sangat sedih tapi juga sangat bahagia di waktu yang bersamaan).
(Tribunnews.com/Ayumiftakhul/Katarina Retri)