Kendati demikian, proses hukum tetap berjalan meski Dewi Perssik telah memaafkan orang tersebut.
Keputusan pun ada di tangan ibunda Dewi Perssik yang akan datang ke polres nantinya.
"Cuman kita sampaikan ya tidak boleh seperti itu."
"Nanti ke depannya untuk proses hukum, Mbak Dewi sudah memaafkan secara manusiawi."
"Untuk keputusan yang terbaik akan Mbak Dewi sampaikan nanti setelah mami datang ke polres dari Jember," jelas Sandy.
Dalam kesempatan tersebut, mata Dewi terlihat sedikit bengkak.
Ia mengaku baru saja menangis saat bertemu dengan haters yang mengaku sebagai penggemarnya tersebut.
"Agak gimana gitu perasaan aku, nangis-nangis gitu," beber Dewi.
Hal ini lantaran cerita sang haters yang kabur dari polisi hingga salah satu kakinya bengkak besar.
"Kakinya kan bengkak besar sebelah kanan, jadi dia itu sempet kabur dari pihak yang berwajib."
"Ada polisi, beliaunya kabur naik motor, langsung nabrak di sebelah kanan, kakinya bengkak."
"Jadi dia nangis-nangis, saya jadi ikutan nangis," ungkapnya.
Lebih lanjut, Dewi mengatakan bahwa sang haters berasal dari Pasuruan, Jawa Timur.
"Yang disampaikan itu dia nggak sekolah, dia cuma asal sekedar ngomong aja, pakai bahasa Madura."
"Orang Pasuruan, tapi tinggal di Bangkalan," tuturnya.