TRIBUNNEWS.COM - Han Seung Yeon ungkap alasan sempat menetang Heo Young Ji bergabung di KARA.
Girl group KARA jadi bintang tamu acara Knowing Bros JTBC, Sabtu (3/12/2022).
KARA diundang untuk berbagi kisah album comeback terbaru mereka, Move Again.
Seperti diketahui, belum lama ini KARA comeback dalam album anniversary 15 tahun mereka berkarya pada 29 November lalu.
Dalam perbincangan tersebut, salah satu member KARA, Han Seung Yeon ungkap alasan dirinya sempat menentang Heo Young Ji untuk bergabung.
Han Seung Yeon punya alasan yang cukup spesifik dalam menentang Heo Young Ji bergabung dengan tim mereka.
Baca juga: Profil KARA, Girl Grup yang Rayakan 15 Tahun Debut dengan Rilis MV When I Move
Pasca Kim Sunghee keluar dari grup pada 2008, KARA mencari member baru melalui audisi terbuka
“Kami melanjutkan dengan (menemukan) anggota baru melalui audisi terbuka dan Heo Young Ji masuk," ungkap Seung Yeon dikutip dari Soompi, Minggu (4/12/2022).
Seung Yeon menyadari ada kemiripan Young Ji dengan dirinya.
Hal itu membuat Seung Yeon merasa pihak agensi dan para member KARA untuk mempertimbangkan kembali keputusan tersebut.
"Namun, ketika kami mengambil foto percobaan, (aku menyadari) dia terlihat sangat mirip denganku.”
“Dia lebih muda, lebih pucat, dan lebih tinggi dariku. Karena gambar kami sangat tumpang tindih, saya menentangnya dan meminta mereka untuk memikirkannya lagi," jelas Seung Yeon.
Meski sempat menentang, Seung Yeon menyadari jika Young Ji telah mencuri banyak cinta saat audisi.
"Namun, Heo Young Ji masuk (ke tim kami) setelah menerima begitu banyak cinta di audisi terbuka,” papar Seung Yeon.
Baca juga: MAMA Awards 2022 Bocorkan Penampilan Legendaris dari KARA, Stray Kids, TXT dan ITZY
Koreografi Rumit di Lagu When I Move
Para member KARA mengungkap betapa sulitnya koreografi lagu When I Move.
Jung Nicole didapuk untuk menyusun konsep koreografer KARA dalam lagu When I Move.
Diakui Nicole, hari pertama latihan memberikan hasil yang tidak sesuai ekspektasi karena kurangnya kekuatan para anggota.
Young Ji bercerita bagaimana lututnya terluka pada hari pertama setelah berlatih selama enam jam berturut-turut.
Lucunya, ketika Nicole ditanya tentang kesulitan koreografi, ia justru memberikan jawaban yang mengejutkan.
Ia berbohong dan menyebut jika hari pertama latihan tak ada kesulitan yang berarti.
“Menurutku (kesulitan) tidak setinggi itu,” jawab Nicole.
Sontak jawabannya tersebut buat semua orang tertawa.
Ia mengaku berusaha menutupi perasaannya di hadapan para member dan berusaha tetap positif.
Rupanya sesampainya di rumah, Nicole baru merasakan betapa tersiksanya ia dengan koreografi ciptaannya itu.
“Saya terkejut pada hari pertama, tetapi saya tidak menunjukkannya dan tetap positif."
"Lalu ketika saya pulang, saya memesan malatang, membuka sebotol wiski, dan berpikir, 'Apa yang harus kita lakukan?'” aku Nicole.
Seung Yeon menimpali betapa khawatirnya ia dengan koreografi tersebut.
Pasalnya, banyak gerakan yang membutuhkan banyak energi, seperti memutar lengan, menenuk bahu hingga jongkok berulang kali.
Setelah tiga hari berlatih, Seung Yeon bahkan harus ke rumah sakit sampai menghabiskan banyak uang.
“Dalam koreografi ini, kami memutar lengan ke belakang, menekuk bahu, dan terus berjongkok dan bangkit kembali."
"Setelah berlatih selama tiga hari, saya pergi ke rumah sakit dan menghabiskan banyak uang,” cerita Seung Yeon.
Dengan nada bercanda, Seung Yeon meluapkan kekhawatirannya dengan Gyuri.
Mereka berharap ada kelonggaran pada koreografi tersebut, sehingga lutut mereka bisa tetap kuat seperti sedia kala.
“Dalam perjalanan pulang, Gyuri dan saya berbicara tentang apakah akan ada kompromi?"
"Karena kami tidak hanya hidup sampai akhir promosi ini dan harus tetap hidup dengan lutut yang sama,” tutup Seung Yeon.
(Tribunnews.com/Dipta)