News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Upaya Atasi Kebotakan Selalu Gagal, Aktor Verdi Solaiman Putuskan Transplantasi Rambut

Penulis: Willem Jonata
Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aktor Verdi Solaiman punya masalah kerontokan rambut. Masalah itu dialaminya sejak mengawali kariernya di entertainment sekira 20 tahun silam

Laporan Wartawan Tribunnews.com Willem Jonata 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Aktor Verdi Solaiman punya masalah kerontokan rambut. Masalah itu dialaminya sejak mengawali kariernya di entertainment sekira 20 tahun silam.

Segala macam upaya pernah dilakukannya, mulai dari hair tonik, lidah buaya dan shampo, dan segala macam. Namun, tidak berhasil. Ia kehilangan banyak rambutnya hingga nyaris botak.

Bintang film “Jakarta Undercover” itu lantas membuat keputusan untuk melakukan transplantasi rambut setelah bertemu dr Farmanina MBio (AAM). 

Owner Farmanina Aesthetic & Hair Clinic adalah dokter ahli bersertifikasi internasional sekaligus hair expert yang ahli di bidang hair transplant.

Untuk mengatasi masalah “hair loss” yang dihadapi Verdi, dr Farmanina memberikan penanganan khusus, yakni perawatan plasma darah Platelet Rich Plasma (PRP) dan transplantasi rambut.

Baca juga: Angga Asyafriena Sempat Khawatir Rambutnya Dipangkas Botak Saat Syuting Film Adagium

PRP merupakan perawatan yang dilakukan dengan mengambil sedikit darah dari tubuh pasien sendiri. Darah tersebut diolah dengan mesin khusus.

Nantinya, elemen darah yang diambil kaya akan kandungan faktor pertumbuhan.

“Dia mengalami kehilangan rambut yang cukup luas. Jadi kita perlu akar rambut dari daerah donor yang lebih banyak. Saya telah melakukan treatmen pre operation kira-kira enam bulanan. Kita lakukan PRP seperti biasa supaya ketika diambil rambutnya lebih intag, jadi pembungkusnya itu lebih baik, dan diambil tidak akan patah-patah, dan ketika ditanamkan keberhasilannya akan menjadi lebih tinggi,” papar dr Farmanina.

Verdi pribadi sangat nyaman dan merasa aman menjalani prosedur PRP sejak awal.

Hal utama yang ia tekankan adalah pengambilan darah dari pasien sendiri untuk disuntikkan kembali ke kulit kepala.

Sudah enam kali Verdi menjalani prosedur tersebut. Bahkan ia berharap dapat menjalaninya hingga delapan kali.

Verdi merasakan hasilnya signifikan saat menjalani prosedur PRP keenam, ketujuh, dan kedelapan.

"Baby hair-nya mulai tumbuh, mulai panjang di tempat yang tadinya udah gak ada akar rambut kemudian jadi akar rambut baru. Jadi, and it’s fells healthy karena itu your own blood,” kata Verdi.

dr Farmanina mengatakan hasil yang dicapai Verdi Solaiman sangat baik. Area depan kepala Verdi berhasil kembali dihidupkan dengan rambut.

“Tapi memang yang harus kita hindari selama satu bulan tidak boleh olahraga berkeringat, tidak pakai topi juga selama satu bulan, termasuk tidak boleh berenang. Jadi, jangan melakukan kegiatan-kegiatan yan memicu keringat terlalu berlebihan. Setelahnya melakukan PRP setiap satu bulan supaya dia kuat dan pertumbuhannya lebih baik,” terang dr Farmanina.

Baca juga: Bertemu Hotman Paris, Ayu Ting Ting Tiba-Tiba Ungkit Masa Lalu, Dibayar Gak Dulu Sama Si Botak?

Saat ini, Verdi Solaiman mengatakan sudah 5000 helai rambut yang berhasil ditransplantasikan dari daerah donor ke bagian depan kepalanya.

Ia bersyukur, karena rambutnya yang mulai tumbuh juga terlihat sangat padat dan natural.

“Dilihat full banget, rapet banget. Kesan saya happy banget karena akhirnya hari yang panjang ini bisa selesai. Khawatir seperti apa sih karena ini baru pertama kali. Tapi itu akhirnya bisa terlewati dan puas dengan hasil dari transplantasinya. Thank you banget buat krunya, ini sudha oke banget,” ujar Verdi .

Verdi berharap dalam waktu dekat, area kebotakan di bagian depan kepalanya sudah akan lebat ditumbuhi rambut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini