TRIBUNNEWS.COM - Berduka Carlo Saba meninggal Dunia, penyanyi Rio Febrian ungkap sang vokalis adalah sosok yang tenang.
Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air, Carlo Saba vokalis Kahitna meninggal dunia pada Rabu (19/4/2023) karena serangan jantung.
Dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (20/4/2023), Rio Febrian mengungkapkan momen yang tak terlupakan bersama Carlo Saba semasa hidup.
Rio Febrian menyebut Carlo Saba adalah sosok yang tenang.
"Biasa kan temen gitu ya bawaannya kan tenang, cool gitu ya, kita ngobrol sebatas tukang panggung aja," ucap Rio Febrian.
Kendati demikian, Rio Febrian mengatakan sosok Carlo Saba adalah orang yang nyambung diajak membicarakan tentang apa pun.
Baca juga: VIDEO Carlo Saba Meninggal Usai Pasang Ring, Yovie Widianto: Dia Sudah Kelihatan Tampak Sehat
"Terus ngobrolin apa pun bisa sih sebenernya," sambung Rio.
Menurut Rio Febrian, bukan hanya Carlo Saba yang memiliki pembawaan yang tenang.
Melainkan seluruh keluarga dari sang vokalis pun juga demikian.
"Aku kan kenal sama keluarganya Saba ya, ya mirip-mirip gitu, maksudnya tenang, santai, sopan, dan baik sama semua orang," bebernya.
Dalam tayangan tersebut ayah dari Jamaica Fosteriano Febrian itu sempat memberikan ucapan duka kepada keluarga mendiang Carlo Saba.
Baca juga: Armand Maulana Kenang Pertemuan Pertamanya dengan Carlo Saba di Tamansari Bandung
"Beliau sudah mendapatkan tempat terbaik bersama Tuhan dan yang penting kita mendoakan juga untuk keluarga yang ditinggalkan."
"Karena yang ditinggalkan itu pasti akan merasakan kehilangan dan kesedihan itu pasti ya."
"Kita di sini ingin mendoakan keluarga semoga diberikan kekuatan dan tetep bisa menjalani kehidupan dengan normal lagi," tuturnya.
Ia pun sempat mendapatkan kabar bahwa Carlo Saba masuk rumah sakit sebelumnya.
Hanya saja saat itu kondisi Carlo Saba terus membaik.
Baca juga: Sebelum Meninggal Carlo Saba Kateterisasi Jantung, Keluarga Sempat Optimis dengan Kesembuhannya
Namun Rio justru mendapatkan kabar duka meninggalnya Carlo Saba dari grup WhatsApp.
"Dari grup WhatsApp temen-temen sebenernya."
"Pas itu saat yang pertama, kan sempat kejadian pertama yang masuk rumah sakit, terus udah membaik," pungkas Rio Febrian.
Dalam dokumentasi berbeda adik Carlo Saba, Ivan Saba menuturkan kakanya memiliki riwayat penyakit jantung sebelum meninggal dunia.
Bahkan sang kakak diketahui juga memiliki alergi asma.
“Serangan pertama Januari, tapi dia selama ini enggak sadar kalau dia ada trouble sama jantungnya. Dia selalu mikirnya punya alergi asma sebelum Januari itu," ucap Ivan Saba.
Baca juga: Sebelum Meninggal Carlo Saba Kateterisasi Jantung, Keluarga Sempat Optimis dengan Kesembuhannya
Lebih lanjut Ivan menerangkan, kakaknya mengalami gangguan napas yang mengharuskannya meminum obat alergi hingga melakukan perawatan khusus.
"Jadi kalau ada gangguan sesak napas gitu dia treatment-nya minum obat alergi, obat asma,” sambungnya.
Ketika mengalami gangguan napas mendiang Carlo Saba memilih mengkonsumsi obat alergi.
Tanpa disadari Carlo Saba justru telah terindikasi memiliki gangguan pada jantungnya.
“Kalau ada gangguan sesak napas itu dia treatment-nya cuma minum obat alergi, obat asma."
"Setelah minum obat alergi itu oh oke nih, yang enggak dia sadarin itu tuh dia sudah indikasi dari jantung yang terakumulasinya karena capek,” bebernya.
Hal tersebut baru diketahui saat Carlo Saba mengalami serangan jantung ringan pada bulan Januari lalu.
Hingga pada tanggal 17 April lalu sang vokalis masih menjalani tindakan operasi untuk kateterisasi dan pemasangan tiga buah ring di jantungnya.
“Senin kemarin (17 April 2023) dia operasi kateterisasi (jantung) dan pasang tiga ring,” pungkas Ivan Saba.
(Tribunnews.com/Gabriella/Willem Jonata)