"Karena aku single parent ya, jadi harus kerja, harus cari nafkah."
"Niat aku itu memang aku melakukan ini sebagai ikhtiarku untuk mencari nafkah, untuk bekerja," ungkapnya.
Lebih lanjut, Denada juga mengatakan bahwa dirinya tak memperlihatkan wajahnya kepada sang ibu saat wajahnya maih bengkak.
Hal ini lantaran Denada khawatir apabila ibundanya menjadi takut.
"Tapi kau nggak video call sama mama aku, jadi selama aku di sana 13 hari itu mamaku nggak lihat aku gimana."
"Karena aku takut kalau dia tuh jadi kepikiran, jadi sedih, jadi ketakutan karena ngelihat aku bengkak banget kan mukanya," ujarnya.
Kendati demikian, sang ibu sempat memaksa Denada untuk memperlihatkan wajahnya, tetapi ia selalu menolak.
"Sampai berulang kali 'Mama mau lihat kamu', 'Jangan lihat aku, pokoknya nanti kalau udah kempes bengkaknya, nanti aku video call mama'," tuturnya.
Diketahui, Denada menjalani prosedur lower facelift untuk mengencangkan kulit wajahnya.
"Prosedur yang aku lakuin namanya lower facelift, jadi pengencangan kulit wajah, tapi yang dilakukan di wajah bagian bawah."
"Aku jahitnya dari sini nih (dekat telinga kanan) sampai ke sini (telinga agak dalam)," sambungnya.
Kini, Denada puas kulit wajahnya menjadi lebih kencang.
"Ini aku (dagu bawah) juga ditarik jadi lebih kencang, kan jadi nggak ada double chin-nya."
"Kulitnya jadi lebih kencang, pasti kelihatan lebih muda, garis senyum udah hilang," tutup Denada.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Berita lainnya terkait Denada