News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bobby Joseph Terjerat Narkoba

Bobby Joseph Pesan Tembakau Sintetis di Instagram, Polisi Buru Penjualnya

Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bobby Joseph di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (25/7/2023). Polisi sedang memburu pemilik akun penjual tembakau sintetis yang dibeli aktor Bobby Joseph.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi sedang memburu pemilik akun penjual tembakau sintetis yang dibeli aktor Bobby Joseph.

Diketahui Bobby Joseph ditetapkan sebagai tersangka atas penyalahgunaan narkotika jenis tembakau sintetis.

Bobby Joseph  janjian di suatu tempat dengan penjual. Kini sang penjual tembakau sintetis diburu polisi.

Polisi sedang memburu pemilik akun penjual tembakau sintetis yang dibeli Bobby Joseph.

"Sampai saat ini kami masih mengejar akun Instagram tersebut. Untuk keperluan penyidikan," jelas Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Achmad Ardhy di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (25/7/2023).

Baca juga: Dua Kegagalan Bobby Joseph hingga Sulit Lepas dari Narkoba

Adapun sang aktor telah mengonsumsi tembakau sintetis sejak tiga tahun belakangan ini.

Bobby Joseph membeli tembakau sintetis dari instagram.

Namun demikian, polisi tak bisa membongkar di akun instagram mana Bobby Joseph membeli tembakau sintetis.

"Kami tidak dapat mengumumkan akun Instagram tersebut, tambah Achmad Ardhy.

Baca juga: Jalan Hidup Bobby Joseph, Dari Artis Terkenal, Bangkrut hingga 2 Kali Jadi Tersangka Kasus Narkoba

Setelah pemesanan melalui instagram, Bobby Joseph bertemu.

Bobby Joseph  janjian di suatu tempat dengan penjual.

"Pelaku sudah menggunakan narkoba jenis tembakau ini dari 2020," tutur Achmad.

Jalan hidup Bobby Joseph sebagai aktor terkenal ternyata tak mulus. Ia bangrut lalu akhirnya terjerumus ke lembah hitam ke dunia narkoba. (kolase/instagram)

"Cara dari pelaku memesan adalah kontak melalui media sosial kemudian barang tersebut diletakkan di suatu tempat oleh pengedarnya," lanjutnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini