Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kesibukan ibu tidak boleh jadi penghalang sang buah hati mendapatkan air susu ibu (ASI) eksklusif.
Agar ASI ekslusif sukses, butuh peran orang terdekat dalam hal ini tentu adalah ayah dari anak.
Menurut Ketua dan Peneliti Utama Health Collaborative Center (HCC) Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, ada beberapa hal yang bisa dilakukan suami atau ayah untuk sukseskan ASI eksklusif.
Pertama, jangan buat ibu stres. Salah satunya dengan menuntut terlalu banyak.
Pastikan ibu berada dalam situasi aman dan nyaman.
"Yang paling penting suami sadar dulu bahwa menyusui adalah peran pola asuh. Peran pola asuh bukan hanya dari ibu saja. Bapak juga punya tanggung jawab," tegasnya pada media briefing virtual, Sabtu (5/8/2023).
Kedua, antar ayah dan ibu harus berbagi peran.
Baca juga: Ruang Laktasi Dirindukan Ibu Menyusui Demi ASI Eksklusif
"Kalau ibu menyusui jangan disuruh buru-buru mencuci, masak, dan lainnya," kata dr Ray.
Sebagai pasangan, perlu berbagi tanggung jawab, tidak hanya dari pola asuh saja.
Namun juga dari sisi pekerjaan rumah. Ayah bisa membantu memasak, mencuci piring jika ibu sedang menyusui anak.
"Jadi peran suami, pastikan dia sadar punya tanggung jawab sama dengan ibu. Sharing pekerjaan rumah, mendidik anak, masak kalau ibu sakit dan menyusui," pungkasnya.