News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kabar Artis

Dokter Spesialis Kandungan Akui Sebenarnya Ada Peluang Masayu Clara untuk Lahiran Normal

Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dokter spesialis kandungan, dokter UF Bagazi (kiri), Masayu Clara dan Qausar Harta (kanan) - Dokter spesialis kandungan, yakni dokter UF Bagazi menyampaikan terkait peluang Masayu Clara untuk lahiran normal.

TRIBUNNEWS.COM - Masayu Clara melahirkan anak kembar laki-laki secara caesar pada 9 Agustus 2023 lalu di Rumah Sakit Brawijaya Antasari.

Sebenarnya, Masayu Clara memiliki peluang untuk melahirkan secara normal.

Dikutip dari YouTube KH INFOTAINMENT, Senin (21/8/2023), dokter UF Bagazi selaku dokter spesialis kandungan yang menangani proses lahiran anak dari Masayu Clara dan Qausar Harta tersebut pun menyampaikan perihal rencana awal terkait persalinan normal.

Di samping itu, janin Masayu Clara selama kehamilan dalam kondisi yang sehat.

"Selama kehamilan, keadaan kedua janinnya sehat dan kita merencanakan jika memungkinkan akan bersalin dengan normal," terang dokter UF Bagazi.

Baca juga: Sempat Takut Punya Anak Kembar, Masayu Clara Akhirnya Nikmati Proses dari Hamil hingga Lahiran

Namun, rencana kelahiran secara normal tersebut kemudian diurungkan.

Hal ini lantaran saat pemeriksaan, salah satu janin Masayu Clara dalam posisi melintang.

Kondisi ini pun memunculkan risiko apabila dipaksakan tetap melahirkan secara normal.

"Pada saat pemeriksaan, di akhir-akhir salah satu bayinya itu ada yang melintang sehingga itu memunculkan risiko untuk lahir normal menjadi tidak layak," ungkapnya.

Lebih lanjut, dokter UF Bagazi juga mengatakan bahwa sebenarnya rencana awal Masayu Clara melahirkan pada 17 Agustus 2023.

Namun, ternyata kondisi janin Masayu Clara dengan Qausar Harta tersebut pun sudah siap untuk lahir sehingga hari lahiran pun maju.

"Kita sudah merencanakan apabila memungkinkan, kita bisa bersalin di 17 Agustus karena bertepatan dengan usia kehamilan yang cukup."

"Ternyata ketentuannya berbeda, janinnya udah bisa keluar duluan," tuturnya.

Masayu Clara (kiri) dan Qausar Harta (kanan) - Masayu Clara sebenarnya ada peluang untuk melahirkan bayi kembarnya secara normal, tetapi memiliki risiko lantaran salah satu bayinya dalam kondisi melintang. (Instagram @qausarhy)

Dalam kesempatan tersebut, dokter UF Bagazi juga menyampaikan kondisi Masayu Clara yang mengalami kontraksi di hari lahiran.

"Pada tanggal sembilan itu terjadi kontraksi dan mulai sedikit ada pembukaan dan ada flek," paparnya.

Dokter UF Bagazi pun kembali menyinggung perihal risiko apabila Masayu Clara saat itu memaksakan untuk melahirkan secara normal.

Namun, akhirnya mereka sepakat untuk melakukan lahiran secara caesar dengan kondisi bayi yang sehat.

Proses persalinan juga berjalan dengan lancar.

"Pada saat itu kita melakukan pemeriksaan, janinnya salah satunya masih dalam posisi melintang sehingga risikonya akan meningkat jika kita tetap melahirkan normal."

"Maka kita putuskan untuk melakukan bedah caesar yang alhamdulillah pada saat itu usia kehamilannya hampir 37 minggu."

"Alhamdulillah bayi dalam kondisi sehat, proses persalinannya pun berjalan dengan lancar," tutup dokter spesialis kandungan, UF Bagazi.

(Tribunnews.com/Katarina Retri)

Berita lainnya terkait Masayu Clara dan Qausar Harta

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini