Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Influencer Fuji An memilih untuk melaporkan mantan manajernya atas tuduhan penggelapan honor.

Hal tersebut sudah dikeluhkan Fuji sejak beberapa waktu lalu, namun tak kunjung ada itikad baik dari mantan manajernya itu.

Fuji yang mengaku muak dengan sikap mantan menejernya hingga memutuskan untuk ambil langkah tegas lapor polisi.

"Ya sejauh ini (mantan manajer) nggak ada itikad baik. Udah capek, ya capek kerja kan penghasilannya nggak ada," ungkap Fuji An di Polres Metro Jakarta Barat, Selasa (5/9/2023).

Baca juga: Kurang Bukti dan Saksi, Fuji Batal Polisikan Eks Manajer dengan Tuduhan Penggelapan Honor

"Ada sebuah hal sampai saya enek! Jadi lebih baik dilaporkan saja," tegasnya.

Fuji menjelaskan bahwa kerugian miliaran rupiah dialaminya dalam dugaan penggelapan uang yang dilakukan mantan manajer.

Segala hasil pekerjaan yang ia lakukan di media sosial miliknya tak sampai padanya secara utuh. Sehingga Fuji pun memutuskan untuk melaporkan mantan manajernya itu.

"Ada beberapa yang nggak masuk ke rekening, banyak yang nggak masuk full," jelas Fuji.

"Mulai dari iklan, endorse, syuting semua hal, semua kegiatan-kegiatan yang ada di Instagram, YouTube, TikTok," sambungnya.

Sayangnya Fuji An belum bisa secara resmi melaporkan mantan manajernya karena beberapa bukti masih kurang.

Rencananya pada Kamis (7/9/2023), Fuji dan kuasa hukumnya akan melengkapi dokumen untuk pelaporan.