Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Ruben Onsu mengkritik pemerintah terkait artis yang berjualan sembako.
Setelah memberikan tanggapan terkait kritikan dari pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang merasa dagangan mereka sepi lantaran Ruben Onsu berjualan sembako melalui live TikTok, sang presenter ini juga menyentil pemerintah.
Diketahui, beberapa waktu lalu pemerintah sempat menyoroti perihal fenomena media sosial yang dijadikan lapak jualan.
Tak sampai di situ, ada pula persoalan tentang artis yang berjualan sembako, salah satunya Ruben Onsu.
Dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (19/9/2023), Ruben Onsu justru meminta agar pemerintah tak menggoreng berita.
Baca juga: Lakukan Live TikTok dari Rumah demi Anak, Ruben Onsu: Pertumbuhan Mereka Gak Bisa Diulang 2 Kali
"Ini pemerintah jangan suka ngegoreng-goreng berita."
"Semua pada mati kelaparan bukan tugas artis, ya tugas pemerintah untuk ngurusin."
"Makanya pada debat, abis sidang pada makan enak nggak tuh di ruangan?" terang Ruben Onsu.
Ruben Onsu seolah tak heran masyarakat mengkritik negara atau pemerintah.
"Buat saya, akhirnya semua masyarakat jadi mengkritik negara sendiri."
"Untuk mereka-mereka yang asyik berkomentar, terus mereka nggak mengeksekusikannya."
"Sok peduli, tapi nggak ngelakuin hal apapun untuk negara ini," ucapnya.
Lebih lanjut, Ruben Onsu juga mengatakan bahwa artis yang berusaha untuk mempromosikan produk-produk kecil.
Ruben Onsu menyoroti sikap pemerintah yang justru membesarkan produk yang telah besar.
"Negara jangan hanya membesarkan brand-brand yang besar."
"Justru yang kecil-kecil nggak pernah kedengeran kan namanya kalau bukan si artis yang mempromosikan?" tuturnya.
Ruben Onsu pun menyindir bentuk usaha yang dilakukan pemerintah selama ini.
"Jangan asal bicara, jangan asal mau menjadi pembela atau menjadi pahlawan untuk situasi yang ringkih buat saya."
"Sebelum lu membela orang lain, lu sudah lakukan apa untuk negara ini?" sindirnya.
Baca juga: Dikritik karena Jualan Sembako Lewat Live TikTok, Ruben Onsu: Mereka Nggak Tau Kronologinya
Ruben Onsu telah berusaha menyelamatkan orang lain, khususnya yang berada di sekitarnya.
"Gua nggak bisa ngelakuin apapun, gua nggak bisa menjangkau semua orang banyak."
"Tapi yang gua selamatkan ya orang-orang sekitar gua dulu," ujarnya.
Ruben Onsu menyadari kini banyak pedagang pasar yang mengeluhkan artis-artis melakukan live shopping dan dinilai merebut pasar.
Menurut Ruben Onsu, hal itu merupakan tugas pemerintah untuk membantu pedagang di pasar agar dagangannya dapat laku.
Ruben Onsu hanya memanfaatkan teknologi untuk membantu bisnis UMKM.
Namun, sayangnya aplikasi yang digunakan hingga para artis justru dikambinghitamkan dalam masalah ini.
"Ini bukan tugas artis, ini tugasnya pemerintah untuk ngurus."
"Tanah Abang kosong, artis disalahin, artis jadi kambing hitam dari aplikasi."
"Aplikasinya disalahin, bukannya itu sebenernya membuka banyak peluang?" sambungnya.
Ruben Onsu merasa pemerintah justru tak memberikan kebebasan.
"Gua mau jujur aja, sama ini negara, kita dipaksa hidup di tengah padang gurun tahu nggak."
"Semuanya naik, semuanya sulit, semuanya diproses, semuanya gila-gila diperiksa, tapi kita nggak dikasih kebebasan," tutup Ruben Onsu.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Berita lainnya terkait Ruben Onsu