News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Yadi Sembako Dilaporkan

Dilaporkan atas Dugaan Penipuan, Yadi Sembako Jelaskan Kronologi saat Tanda Tangani Cek Kosong

Penulis: Ifan RiskyAnugera
Editor: Ayu Miftakhul Husna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Komedian Yadi Sembako ceritakan kronologi dirinya yang dilaporkan atas dugaan penipuan.

TRIBUNNEWS.COM - Nama Komedian Yadi Sembako baru-baru ini menjadi perbincangan publik.

Pasalnya, Yadi Sembako dilaporkan oleh Event Organizer (EO) yang bekerja sama dengan dirinya ke polisi atas dugaan penipuan.

Saat diundang di acara Pagi-pagi Ambyar Trans TV, Yadi Sembako menjelaskan kronologi sebenarnya terlibat kasus itu hingga dilaporkan ke kepolisian.

Yadi Sembako mengatakan, sebelumnya berperan sebagai penanggung jawab dalam suatu acara yang melibatkan beberapa artis .

Baca juga: Yadi Sembako Tak Kecewa Banyak Artis Absen di Acara Gus Anom, Malah Bersyukur dengan Penolakan Itu

Ia pun saat itu ditunjuk sebagai direktur dalam sebuah perusahaan yang menangani acara tersebut.

"Acara itu memang penanggung jawabnya saya."

"Dan saya juga ditunjuk jadi direktur di PT Gudang Artis Mintaraga itu," kata Yadi Sembako, dikutip dari YouTube Trans TV Official, Kamis (19/10/2023).

Sementara itu, dikatakan Yadi, acara tersebut sudah terlaksana.

Namun, ia justru dilaporkan oleh Event Organizer (EO) lantaran belum memberikan bayaran kepada para artis yang terlibat di acara tersebut.

"Jadi acara itu terselenggara, dan EO yang melaporkan itu teman saya."

"Kenapa dilaporkan, karena belum bayar," ujarnya.

Diketahui, Yadi yang diminta sebagai penanggung jawab acara sudah memberikan suatu cek kepada EO yang terlibat.

Sedangkan cek yang diberikan oleh Yadi ternyata hanya cek kosong.

Buntut kasus dugaan penipuan, Yadi Sembako (kiri) memilih untuk putuskan hubungan dengan rekan bisnisnya, Gus Anom (kanan). (Kolase tribunnews)

Baca juga: Buntut Kasus Penipuan, Yadi Sembako Putuskan Hubungan dengan Gus Anom: Nggak Bisa Sama-sama Lagi

Yadi pun menyebut yang seharusnya bertanggung jawab dalam memberikan bayaran tersebut harusnya sang komisaris, yakni Gus Anom.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini