Dalam konferensi pers, Kamila Andini bercerita tentang karakter Dasiyah alias Jeng Yah.
Blak-blakan Kamila Andini mengaku terpikat dengan karakter Jeng Yah yang diciptakan oleh sang penulis.
“Saat membaca novel yang luar biasa ini, saya sangat terpukau, salah satunya oleh karakter Jeng Yah," kata Kamila.
Bagi Kamila, semangat karakter Jeng Yah yang lebih maju dari zamannya.
Semangat Jeng Yah pula yang membuat karakter tersebut harus melalui banyak perjalanan dan kejadian tak terduga.
"Saat ini akan diadaptasi menjadi serial, satu hal yang ingin saya lihat adalah semangat dari karakter Jeng Yah, yang saya lihat sebagai perempuan yang lebih maju dari zamannya tapi juga mengalami begitu banyak perjalanan dan kejadian.”
“Saya ingin sosok perempuan seperti itu bisa melekat kepada kita, perempuan di zaman ini, untuk bisa mengingat ada semangat di masa lalu yang harus kita teruskan,” lanjut Kamila.
3. Dian Sastrowardoyo kurangi sosialisasi demi dalami karakter
Baca juga: Rekomendasi Tayangan Terbaru Netflix Edisi November 2023: Gadis Kretek hingga Drakor My Demon
Gadis Kretek menyatukan para pemain papan atas Tanah Air, seperti Dian Sastrowardoyo, Ario Bayu, Putri Marino, Sha Ine Febriyanti, Rukman Rosadi, dan Tutie Kirana.
Para pemeran melakukan berbagai persiapan panjang untuk mendalami karakternya.
Untuk menyelami karakter Dasiyah, Dian Sastrowardoyo melakukan berbagai pendekatan dengan sangat terinci dan dibimbing oleh aktor Rukman Rosadi yang menjadi pelatih akting para pemeran Gadis Kretek.
Dian bercerita, selama enam bulan ia dengan sengaja mengurangi sosialisasi untuk mendalami karakter, termasuk rehat dari olahraga favoritnya seperti lari dan tenis.
Lantaran bagi Dian, kebiasaan tersebut jauh berbeda dengan kebanyakan perempuan di tahun 1960-an.
“Saya juga berhenti mendengar musik modern dan hanya mendengarkan gamelan dan musik klasik. Di sini saya jadi belajar banget bahwa sebagai aktor we serve the character."