TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-- Aktris Wulan Guritno menginginkan pemilu kali ini agar berjalan aman, daman dan riang gembira tanpa adanya permusuhan.
Untuk itu, dia mendukung segala kampanye kreatif agar masyarakat, khususnya pemuda, saling bersaing dalam kreatifitas meski berbeda dukungan.
Baca juga: Beda Gaya, Tapi Shaloom Razade Akui Suka Tukar Pakai Barang dengan Sang Mama, Wulan Guritno
Karena itulah Wulan Guritno bersedia menjadi salah satu juri dalam kompetisi Joget Gemoy yang dihelat oleh Relawan Gemoy pendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.
"Kami ingin pemilu kali ini menghibur tapi juga berbobot. Maka dari itu, saya ajak masyarakat untuk ikut ajang kompetisi ini," ungkap Wulan Guritno saat menggelar konferensi pers di Jakarta Selatan, Jumat (15/12/2023).
Baca juga: Dua Kali Gagal Berumah Tangga, Wulan Guritno Tegaskan Semua Mantannya Setia
Wulan Guritno berharap, dengan adanya kompetisi Joget Gemoy maka proses demokrasi di Indonesia bisa menyenangkan dan gembira.
“Harapannya dengan campaign seperti ini kita maka proses demokrasi bisa menyenangkan dan gembira,” tandasnya.
Sementara itu, Dewan Pembina Relawan Gemoy, Sona Maesana mengatakan, saat ini joget gemoy digandrungi kawula muda atau kaum milenial alias gen Z.
Apalagi joget gemoy terlihat mudah untuk memperagakannya.
Dia lalu menceritakan asal mula istilah kata ‘Gemoy’, yaitu dari para anak muda yang mengagumi sosok Prabowo Subianto.
Sona menambahkan, para peserta Joget Gemoy bisa mengunggah videonya melalui akun Tiktok.
Juara pertama Joget Gemoy mendapatkan hadiah Rp202 juta.
Juara kedua Rp88 juta.
Sementara Juara Harapan mendapatkan hadiah Rp8 juta.
“Lomba Joget Gemoy sebagai bentuk perhatian terhadap generasi muda untuk membuka kreatifitas dalam pesta demokrasi di Pilpres 2024. Diharapkan dengan adanya kompetisi ini dapat mengispirasi para generasi muda untuk lebih kreatif," jelasnya.