TRIBUNNEWS.COM - Aktris sekaligus model Tamara Tyasmara tak menyangka putra semata wayangnya meninggal dunia karena tenggelam saat berenang.
Diketahui, buah hati Tamara Tyasmara dengan mantan suami, Angger Dimas telah meninggal dunia pada Sabtu, 27 Januari 2024.
Kabarnya, Raden Andante Khalif Pramudityo atau yang akrab disapa Dante ini meninggal dunia karena tenggelam.
Dikutip dalam YouTube Cumicumi, Selasa (29/1/2024), Tamara menyebut berenang merupakan kebiasaan rutin yang dilakukan oleh anaknya.
Oleh sebab itulah, Tamara tak menyangka sama sekali jika putranya yang baru berusia 6 tahun telah pergi untuk selama-lamanya.
"Emang udah tahu hari itu mau renang, udah biasa ya pokoknya ini bukan cuma sekali lah," ujar Tamara.
Bahkan, Tamara juga menitipkan sang putra kepada orang terdekatnya yang selama ini sudah sangat ia percaya.
"Dan orang yang aku titipin ini emang udah sering sama dia, udah sering nginep juga, sering pergi bareng juga," imbuhnya.
Tak berfikir macam-macam, wanita berusia 29 tahun ini menilai bahwa kepergian sang anak merupakan takdir dari Allah.
"Jadi aku enggak ada rasa gimana ya, udah percaya aja lah, ya cuma qodarullah-nya lagi apes aja," lanjutnya.
Baca juga: Tamara Tyasmara Ungkap Kronologi sebelum Anaknya Meninggal Dunia, Sempat Dilarikan ke Rumah Sakit
Tak mau berkelut dengan kesedihan, Tamara mengaku sudah ikhlas akan takdir yang ia hadapi kini.
"Udah takdir aja kita terima, kita ikhlas dengan keadaan itu," terangnya.
Meski baru sekali berenang di kolam renang tersebut, diakui Tamara, ia tak mempunyai firasat jelek apapun mengenai hal tersebut.
Sebab, kolam renang tempat anaknya berenang pun merupakan kolam renang komplek yang tak sebesar kolam renang pada biasanya.
"Kalau kolam renang ini baru sekali di situ, dan itu kolam renang komplek kan ya. Jadi bukan yang kolam renang besar gitu."
"Makanya aku enggak ada pikiran kotor sama sekali enggak ada pikiran jelek," katanya.
Baca juga: Sosok Tamara Tyasmara, Publik Figur Tengah Disorot Lantaran Kehilangan Buah Hati untuk Selamanya
Kendati demikian, hingga kini Tamara pun belum berani untuk melihat CCTV pada kolam renang tersebut.
Bukan tak mau, Tamara hanya belum siap untuk melihat kronologi yang sebenarnya.
"Sebenarnya nih aku belum lihat cctv-nya, jadi kronologi aku belum tahu yang sebenarnya."
"Sengaja (belum lihat) karena apa ya belum kuat gitu kalau lihat CCTV ya," ucapnya dengan tahan tangis.
Namun, Tamara nantinya akan melihat CCTV saat 7 hari selepas kepergian sang anak sudah selesai digelar.
"Kayak ntar deh 7 harian dulu selesai baru aku mau lihat gimana kejadiannya," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Rinanda)