TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus kematian Dante, anak Tamara Tyasmara dan DJ Angger Dimas sedikit terungkap saat rekaman CCTV keluar dan menunjukkan YA, kekasih ibunya lah yang diduga menenggelamkan kepalanya sebelum meninggal.
Fakta ini menarik perhatian ahli yakni Psikolog Forensik.
Baca juga: Terekam CCTV, YA Kekasih Tamara Tyasmara Benamkan Dante 12 Kali ke Kolam, Polisi Akan Lakukan Ini
Reza Indragiri Amriel, seorang Psikolog Forensik dalam keterangnnya pada Tribunnews.com menilai letak CCTV yang tersembunyi bisa jadi dibaca sebagai peluang pelaku melakukan kejahatan.
"Nah, nasib malang Dante boleh jadi turut disebabkan oleh posisi CCTV yang tersembunyi dan tidak adanya subsistem yang siaga memonitor tangkapan visual CCTV," katanya.
Reza Indragiri Amriel menganalisa jika kelemahan itulah yang mungkin berhasil dibaca oleh tersangka atau pelaku.
Baca juga: Mengaku Ogah Bertemu YA Usai Dante Meninggal, Tamara Tyasmara Masih Pajang Foto Bareng Pacar
YA disebut tidak melihat ada CCTV di lokasi dan berasumsi tidak ada yang mengawasi tindak-tanduknya.
Tersangka menyimpulkan demikiian setelah beberapa kali mempelajari lokasi.
Dilansir Tribunnews.com sebelumnya, Tamara Tyasmara mengakui sempat melihat kondisi kolam renang bersama YA sebelum insiden yang merenggut nyawa putranya itu terjadi.
Kabar ini dibenarkan oleh manajer Tamara Tyasmara, Dianita Tiastuti.
"Bener (sempat ke TKP)," kata Dianita Tiastuti saat dihubungi, Jumat (9/2/2024) malam.
Psikolog forensik pun menyimpulkan jika benar ada pengecekan ini, maka ada dugaan jika insiden kematian Dante ini direncanakan.
Baca juga: Rizky Billar-Putra Siregar Bongkar Tabiat Pacar Tamara Tyasmara: Beraninya Keroyokan dan Sama Anak
"Jika benar begitu, inilah pertanda adanya perencanaan di balik dugaan pembunuhan terhadap Dante.
Pada sisi lain, CCTV juga punya kelemahan. Studi menyimpulkan, CCTV jitu untuk menangkal kejahatan properti semisal pencurian.
CCTV kurang ampuh mencegah kejahatan kekerasan. Pasalnya, kejahatan kekerasan kerap bersifat impulsif dan terjadi seketika di lokasi tanpa pemikiran atau pun perencanaan sebelumnya.