TRIBUNNEWS.COM - Gideon Tengker siap apabila mantan istrinya, Rieta Amilia beserta kedua anaknya, Nagita Slavina dan Caca Tengker dijemput paksa polisi.
Gideon Tengker, melalui kuasa hukumnya, Erles Rareral, berharap polisi segera menjemput paksa Rieta Amilia, Nagita dan Caca jika tiga kali mangkir.
Dalam hal ini, Gideon Tengker melaporkan Rieta Amilia serta Nagita Slavina dan Caca ke Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan pemalsuan surat.
Gideon masih bersikeras melaporkan adanya dugaan pemalsuan surat yang dilakukan sang mantan istri dan kedua anaknya.
Rieta Amilia serta Nagita dan Caca bahkan sudah dipanggil Polda Metro Jaya, namun tak juga hadir.
"Kali ini di Polda, siapa pun dipanggil dengan patut tidak hadir dua kali, kalau yang ketiga jemput (paksa) siapa pun," kata Erles Rareral, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (20/2/2024).
"Sekelas Ketua KPK aja dipanggil datang dan tersangka di Polda Metro Jaya, apalagi yang lain, enggak ada urusan," sambungnya.
Sementara itu, Gideon Tengker mengatakan laporan yang ia layangkan terhadap Rieta, Nagita, dan Caca merupakan upayanya untuk memperoleh keadilan.
"Kalau saya berada di pihak yang salah tentu saya (tidak) lapor dulu. Saya merasa berada di pihak yang benar. Kebenaran harus dibela dong," ujar Gideon.
Gideon pun mengaku tidak masalah jika ketiganya harus dipenjara apabila terbukti melakukan tindakan hukum.
"Ya sampai situ (dipenjarakan) dulu deh," terangnya.
Baca juga: Gideon Tengker Diperiksa Polisi Buntut Laporannya Atas Rieta Amilia, Tuduhannya Pemalsuan Surat
Alasan Gideon Tengker Laporkan Rieta Amilia, Nagita Slavina & Caca Tengker.
Adapun alasan Gideon Tengker melaporkan sang mantan istri dan kedua anaknya ini atas dugaan terkait adanya surat sakti.
Di mana surat tersebut dipakai untuk perceraian Gideon dengan Rieta Amilia.