TRIBUNNEWS.COM - Pasangan artis Cindy Fatikasari dan Tengku Firmansyah mengungkapkan rencana mereka untuk pindah ke Kanada setelah lebaran tahun ini.
Tak hanya berdua, Cindy Fatikasari dan Tengku Firmansyah akan pindah dan tinggal menetap dia Kanada bersama dua putra mereka.
Keputusan Cindy Fatikasari dan Tengku Firmansyah pindah ke Kanada tersebut lantaran salah satu putra mereka, Kianu ingin berkuliah sekaligus bekerja dan tinggal menetap di luar negeri.
Untuk menuruti keinginan putranya itu, Tengku Firmansyah kemudian mengajukan izin untuk tinggal menetap di Kanada dan akhirnya disetujui.
Karena hal itu, Cindy Fatikasari dan dua anaknya kemudian mengikuti Tengku Firmansyah untuk pindah ke Kanada.
Meski bakal pindah dan tinggal menetap di Kanada, Cindy Fatikasari mengatakan dirinya tak lantas menjadi warga negara tersebut.
Aktris 45 tahun ibu menyebut dirinya dan sang suami serta dua anak mereka tetap berstatus sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).
Dikatakan Cindy, dirinya dan keluarga masih bisa datang dan pergi ke Indonesia meski tinggal menetap di Kanada.
"Enggak jadi warga negara sana, jadi tetap jadi Warga Negara Indonesia cuma kita hanya permanent resident aja."
"Jadi kita memang tinggal di negara tersebut secara permanent, tapi masih bisa bolak-balik ke Indonesia," terang Cindy Fatikasari dikutip dari YouTube STARPRO Indonesia, Kamis (14/3/2024).
Cindy pun belum mengetahui sampai kapan dirinya dan keluarga akan tinggal menetap di Kanada untuk menemani sang putra menempuh kuliah.
Baca juga: Ungkap Alasan Kerap Syuting Sinetron Bareng Tengku Firmansyah, Cindy Fatikasari: Lebih Baik Berdua
"Belum tahu (berapa tahun anaknya kuliah di Kanada)," ujar ibu 3 anak itu.
Di sisi lain, Tengku Firmansyah mengatakan dua putranya tak perlu terburu-buru untuk menyelesaikan studi karena sudah mendapat izin tinggal tetap di Kanada.
Bahkan, dengan izin tersebut, sang aktor menyebut dirinya dan keluarga akan mendapatkan fasilitas yang sama seperti warga negara Kanada.
"Kuliahnya santai ya karena sambil kerja. Jadi kalau misalnya permanent resident itu enggak perlu buru-buru karena kita hitungannya sudah seperti warga negara."
"Kita dapat benefit seperti tunjangan kesehatan dan kependudukannya."
"Pokoknya semuanya hampir sama kayak warga negara, cuma bedanya kita enggak bisa milih dalam pemilunya mereka," jelas Tengku Firmansyah.
(Tribunnews.com/Nurkhasanah)