Laporan Wartawan Wartakotalive, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nama Sintya Marisca dikenal publik setelah dirinya viral di media sosial, karena berjoget ambyar saat menyaksikan penampilan sebuah grup musik yang menyanyikan lagu 'Pamer Bojo (Cendol Dawet)'.
Setelah itu, Sintya Marisca pun mendapatkan banyak pekerjaan di dunia akting, sehingga membuatnya banyak memiliki penggemar di Indonesia.
Karena punya penggemar tentu saja setiap orang memiliki perubahan kehidupan. Termasuk Sintya Marisca yang harus adaptasi dengan kehidupan baru, karena menjadi sorotan.
Kendati demikian, Sintya mengaku tidak risih ketika dirinya terus disorot oleh penggemar karena ingin menunjukan sisi kepribadian aslinya.
"Karena aku tuh suka ngobrol sama orang jadi santai aja dan engga risih," kata Sintya Marisca ketika ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (21/5/2024) malam.
Baca juga: Sintya Marisca Selektif Pilih Alat Naik Gunung yang Dibawanya Sebelum Mendaki
Sintya mengaku dirinya pernah disambangi oleh salah satu penggemarnya ketika ia mengisi acara di kawasan Jawa Tengah, belum lama ini.
"Jujur pas disamperin tuh happy tapi bingung, karena engga enak merepotkan dia.
Dateng bawa macem macem kan, padahal gak usah bawa engga apa," ucap wanita berusia 24 tahun tersebut.
Sintya kaget karena biasanya ia mengunggah sedang berada dimana, tapi tidak pernah ada orang atau penggemar yang menyambangi dirinya.
Tapi, Sintya berusaha untuk menemui mereka dan mengajaknya berbincang-bincang, guna menghargai usaha penggemarnya.
"Cuma karena melihat mereka senang ngobrol sama aku ya ada berkahnya," ungkapnya.
Disisi lain, Sintya Marisca Handayani mengaku pernah mendapatkan teror hebat dari penggemarnya di media sosial, yang menginginkan dirinya menjadi pasangan hidup selamanya.
"Intinya dia minta lu nikah aja sama cowo yang lagi foto sama gua, dia bilang, 'sebelum lu nikah, lu masih milik gua' dia DM begitu sama aku. Imajinasi dia selagi aku belum nikah, ya harus sama dia," jelasnya.
"Tapi aku cuek aja," tambahnya.
Sintya Marisca beruntung teror tersebut tidak langsung berbentuk nyata, masih dalam ancaman di media sosial saja.
"Gak ada sejauh ini, kalau yang aneh sih gak ada. Kalau ada di depan aku paling aku tendang," ujar Sintya Marisca. (ARI)