Saat itu, kata Sunhaji, dagangannya hanya terjual sedikit dan tidak habis terjual.
Mendengar pengakuan Sunhaji, Clara mengaku sedih.
"Setelah itu ada yang beli nggak? Ada yang borong nggak es tehnya? Tetap nggak ada yang beli sampai pulang?" tanya Clara.
"Ya ada tapi cuma sedikit, nggak habis," aku Sunhaji.
"Sedih saya dengarnya," ungkap Clara.
Lantas, Clara menanyakan perasaan sang pedagang setelah mendengar hinaan dari Gus Miftah.
Sunhaji mengatakan bahwa tentu ia sakit hati.
"Tapi Bapak dengar bercandaannya seperti itu nggak sakit hati Pak?" tanya Clara.
"Ya sakit lah," jawan Sunhaji singkat.
Baca juga: Viral Ucapan Gus Miftah kepada Penjual Es Teh, Dianggap Lukai Perasaan Pedagang Kecil dan Tak Pantas
Penjual es teh itu mengaku kecewa atas ucapan Gus Miftah kepadanya.
Niat mencari nafkah, namun Sunhaji malah mendapatkan perkataan tidak menyenangkan dari sang pendakwah.
"Apa yang Bapak rasain waktu dengar?" tanya Clara.
"Kecewa Bu. Niat mencari nafkah buat anak istri kok malah digituin," bebernya.
Ditanya soal keikhlasan hati menerima perkataan Gus Miftah, Sunhaji menuturkan bahwa ia telah memaafkan.
"Bapak dibercandain seperti itu ikhlas? Bapak sudah maafin?" tanya Clara memastikan.
"Sudah," jawab Sunhaji singkat.
(Tribunnews.com/Yurika)