"Karena jujur saja, saya sebagai Ketua PARFINDO dan PERFIMA, menginginkan film ini salah satu aspek yang diperhatikan oleh pemerintah," paparnya.
Lebih lanjut, Bagiono menyoroti soal kepantasan Ifan menjadi Dirut PFN.
Menurut Bagiono, pantas atau tidak Ifan menjadi Dirut PFN perlu dilihat dari kinerjanya.
Maka dari itu, Ifan perlu diberikan kesempatan untuk membuktikan apakah dirinya dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.
"Apakah pantas atau tidak? Ini kan kita harus tahu bagaimanapun Ifan ditunjuk oleh Menteri BUMN untuk menjabat menjadi seorang Dirut."
"Maka kita harus memberi kesempatan bahwa apakah Ifan pantas atau tidak. Dan bisa nggak mengadopsi dari pada tujuan keinginan khususnya Presiden Prabowo Subianto," tandasnya.
Ifan Seventeen Siap Mundur Jika Ada yang Lebih Kompeten
Sebelumnya, Ifan Seventeen akhirnya angkat bicara mengenai penunjukannya sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN).
Sadar dirinya menuai kontroversi, pria yang kerap disapa Ifan ini akhirnya memberikan klarifikasi lewat unggahan di Instagramnya, @ifanseventeen.
Ifan bahkan mengejutkan publik dengan pernyataannya, ia siap mundur jika terdapat sosok lain yang lebih kompeten.
Pemilik nama asli Riefian Fajarsyah ini menegaskan dirinya tidak ingin posisi Dirut PFN menjadi polemik berkepanjangan.
Baca juga: Dukungan Istri Ifan Seventeen di Tengah Kontroversi Jabatan Dirut PFN: Always Proud of You
"GANTIKAN SAYA SEBAGAI DIRUT PFN?? ADA DI SLIDE TERAKHIR. Last but not least, apabila ada siapapun teman-teman yang dirasa mampu, mau dan menggantikan saya, silakan datang ke kantor PFN kapanpun.
Pintu PFN akan selalu terbuka, dan apabila saya rasa ada orang yang lebih mampu menggantikan saya, saya akan mundur," tulis Ifan, dikutip Tribunnews, Minggu (23/3/2025).
Namun, jika belum ada sosok yang siap menggantikannya, Ifan berharap diberi kesempatan untuk bekerja secara maksimal.
Hingga membuktikan kemampuannya dalam memimpin PFN.
"Namun jika belum ada, tolong biarkan saya bekerja.
Karena saya tidak akan mundur dari sebuah penugasan seberat apapun situasinya sampai titik ujung perjuangan. Bismillah," lanjut Ifan.
(Tribunnews.com/Yurika/Rinanda)