TRIBUNNEWS.COM - Mantan pebulutangkis nasional, Luluk Hadiyanto, akhirnya menyandang gelar sarjana setelah menjalani proses wisuda di Balairung Kampus Universitas Indonesia, Depok, Sabtu (31/08/2013).
Luluk pernah jadi kekuatan utama Indonesia di sektor ganda putra, saat berpasangan dengan Alvent Yulianto. Mereka pernah menjadi pasangan nomor satu dunia pada 2004, meski mereka gagal merebut medali Olimpiade Athena 2004 akibat terjungkal di babak 16 besar.
Setelah tidak lagi aktif di bulu tangkis, Luluk menuntut ilmu di Jurusan Ilmu Administrasi Negara, Departemen Ilmu Administrasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia.
Luluk lulus dari fakultas tersebut dengan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 3,30. Adapun skripsi yang disusun kelahiran Blora, Jawa Tengah, 8 Juni 1979, itu, berjudul "Analisis Pengadaan Pegawai Negeri Sipil Fungsional Olahragawan dan Pelatih Berprestasi pada Kementerian Pemuda dan Olahraga Sebelum Kebijakan Moratorium".
"Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pendidikan saya. Terima kasih kepada instansi Kemenpora yang telah memberikan kesempatan melanjutkan pendidikan. Terima kasih juga www.beasiswaunggulan.com yang memberikan beasiswa dengan segala persyaratannya yang ketat," ucap Luluk yang disampaikan kepada Kompas.com melalui surat elektronik.
Selengkapnya di edisi cetak Berita Kota Super Ball