TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mengawali eksebisi berkuda pada Porprov Jateng, Selasa (8/10/2013) ini akan dilangsungkan ‘friendly-game’ diantara para peserta eksebisi.
‘Friendly-game’ untuk nomor tunggang serasi (dressage) dan lompat rintangan (show-jumping) ini masing-masing diikuti oleh 20 atlet yang mewakili Kota Semarang, Kabupatan Semarang, Kabupaten Banyumas, Kota Surakarta dan Kabupaten Temanggung.
Seluruh ‘rider’ yang akan tampil pada ‘friendly-game’ ini Senin sore sudah melakukan latihan di ‘course’ yang digarap oleh Bibit Sucipto dan kawan-kawan dari Equestrian Indonesia (EQINA).
Yang menarik, diantara peserta ‘friendly-game’ ini terdapat beberapa ‘rider’ yang termasuk sudah ‘malang-melintang’ di berbagai seri kejuaraan nasional EQINA. Misalnya, Galih Rasyono dan Jayadi.
Galih dan Jayadi menjadi dua ‘rider’ andalan EQINA yang dipersiapkan memperkuat tim berkuda Jateng untuk PON XIX-2016 mendatang.
Untuk ‘friendly-game’ ini Galih yang mewakili Kota Surakarta akan menunggang kuda Albatros, baik untuk tunggang serasi maupun lompat rintangan, sememtara Jayadi mewakili Banyumas.
Juri untuk tunggang serasi adalah Nico Pelealu dan James Momongan, sementara untuk lompat rintangan Nico Pelealu didampingi Jeffry Mardi.
‘Friendly-game’ tunggang serasi akan dilakukan lebih dulu, mulai pukul 08.00 pagi, disusul lompat rintangan mulai pkl 14.00 WIB.
Dari daftar peserta ‘friendly-game’ tunggang serasi dan lompat rintangan yang diterima ‘Tribunnews.com’ Senin malam, Dimas Maulana dari Kota Semarang akan tampil kelapangan pertama kali dengan menunggang kuda ‘Power’.
Selang tujuh menit kemudian, Theo Glandi juga dari Kota Semarang menyusul dengan kuda ‘Anna’. Galih Rasyono diatas ‘Albatros’ tampil kelapangan pada urutan ketiga.
PESERTA ‘FRIENDLY-GAME’ TUNGGANG SERASI:
1. Dimas Maulana (Kota Semarang/kuda Power)
2. Theo Glandi (Kota Semarang/Anna)
3. Galih Rasyono (Kota Surakarta/Albatros)
4. Elan Jihad (Kabupaten Banyumas/Wikarsa)