TRIBUNNEWS.COM - Menghadapi SEA Games ke-29 di Malaysia pada 19-31 Agustus 2017, sejumlah cabang olahraga (cabor) melakukan persiapan.
Satu di antaranya Timnas Anggar Indonesia yang beruji kekuatan atau latih tanding dengan Timnas Anggar Korea sejak 12-17 Desember.
Ketua Umum Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI), Agus Suparmanto menyebut pertandingan persahabatan ini dapat mengukur kemampuan sesungguhnya dari Timnas Anggar Indonesia sampai di mana untuk kemudian dievaluasi.
“Yang mengikuti latih tanding kali ini merupakan 24 atlet anggar terbaik Indonesia, mereka bertanding dengan 18 atlet muda Timnas Korea, tujuannya untuk mengevaluasi dan memajukan kualitas atlet anggar kita, terutama atlet nasional," ujar Agus disela-sela latih tanding hari terakhir yang dilakukan di Cilandak Commercial Estate, Jakarta, Sabtu (17/12/2016).
"Dalam latihan mereka mendapatkan bantuan biaya dari Federasi Anggar Korea,” tambahnya.
Sementara atlet anggar dari Korea ke Indonesia, sambung Agus, menggunakan biaya mereka sendiri.
Hal ini cukup membanggakan artinya Indonesia dianggap layak untuk berlatih bersama dengan Korea dalam menghadapi SEA Games yang akan datang.
“Sebab posisi Korea dalam Cabor Anggar saat ini cukup baik, mereka berhasil meraih medali emas dalam Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro kemarin,” ujarnya lagi.
Ketua Penyelenggara Latih Tanding Indonesia-Korea, Khairuman menerangkan latihan tanding rutin dilakukan setiap tahun dan tahun lalu juga dilakukan dengan Korea.
“Rencanaya 22 Desember mereka akan datang lagi. Kedatangan mereka atas inisiatif sendiri sekaligus bertukar ilmu di sini, ya tentu kita senang," papar Khairuman.
Sebelumnya Indonesia juga melakukan kegiatan semacam ini dengan Tiongkok.
Dalam waktu dekat akan tanding dengan Vietnam yang merupakan peraup medali emas terbanyak dalam SEA Games ke-28 di Singapura.