Sepuluh menit akhir, kedua tim terus tampil ngotot di lapangan, bahkan puncaknya sampai harus memaksakan babak tambahan waktu (skor 59-59).
Meski dalam kondisi pemain yang sebenarnya terlihat letih, Scorpio Jakarta akhirnya bisa mencuri momentum kemenangan atas lawannya.
Sembilan poin beruntun pun berhasil dicetak para pemain Scorpio Jakarta di babak tambahan ini untuk mempertegas kemenangan atas lawannya.
Di pertandingan ini, pemain Scorpio Jakarta, Delaya Maria menjadi top skor untuk timnya dengan catatan 24 angka yang ia cetak, menyusul rekannya Siti Getanamira dengan 16 poin.
Anjelin Rosmika Simanjuntak, pengatur serangan Tenaga Baru Pontianak menjadi pendukung angka terbanyak dengan total 23 angka yang ia buat.
"Kami kurang chemistry. Game tadi berlangsung cukup ketat dan lawan juga bermain cukup baik. Pertandingan berikutnya kami harus lebih baik lagi," ujar Anjelin Rosmika Simanjuntak.
"Ya, ini game awal dan ketat, kami baru bisa mendapatkan ritme permainan lagi di akhir pertandingan. Mungkin karena game pertama kami masih belum panas," komentar Delaya Maria.
"Semoga ini bukan habit Scorpio (unggul jauh di kuarter kedua tapi bisa disusul di kuarter ketiga). Seperti yang saya bilang, beberapa pemain inti kami memang masih dalam fase pemulihan. Tadi di kuarter ketiga para pemain juga sudah mengeluh kesakitan. Yah, saya bersyukur kami bisa ambil game ini," papar Budi Wardoyo. (*)