TRIBUNNEWS.COM, SUZHOU - Hasil berbeda diperoleh dua tunggal putri di babak tiga Asia Junior Championships 2019.
Putri Kusuma Wardani berhasil melaju ke babak perempat final, setelah mengalahkan Hung En Tzu (Taiwan) dengan skor 21-15, 21-16.
Sementara Aisha Galuh Maheswari dihentikan ungulan dua, Zhou Meng (Tiongkok) 17-21, 21-16, 10-21.
Di game pertama, Galuh mengaku terus berada di bawah permainan lawan. Zhou dikatakan Galuh cukup sulit dimatikan permainannya.
Baru di game kedua, Galuh mencoba bermain lebih sabar dan tenang. Strateginya tersebut rupanya mampu bekerja dan memberikan kemenangan bagi Galuh.
“Saya bersyukur bisa dapat kesempatan main di AJC. Tapi sayang hasilnya kurang memuaskan. Lawan tadi kuat, tahan dan nggak gampang mati. Di game kedua saya berusaha menahan dan nggak mau kalah. Terus saya juga coba mengontrol bola satu-satu, nggak mau nafsu,” ungkap Galuh.
Sayang di game penentu, Galuh kembali tampil di bawah performa. Galuh bahkan tertinggal cukup jauh 2-11 pada interval game ketiga. Atlet kelahiran Purwokerto ini sempat berusaha mengejar ketertingglannya. Namun akhirnya ia harus mengakui keunggulan Zhou.
“Game ketiga saya keikut permainan lawan lagi. Harusnya main satu-satu dulu, tapi saya malah main cepat, jadi dia enak. Saya sudah coba merubah strategi pas pindah lapangan game ketiga. Saya coba main seperti game kedua, tapi poin sudah ketinggalan jauh,” jelas Galuh.
Tunggal putri akhirnya tinggal menyisakan satu wakil di delapan besar. Pada babak tersebut, Putri akan berhadapan dengan Benyapa Aimsaard (Thailand).
Sementara itu dua wakil tunggal putri lainnya sudah terhenti lebih awal. Stephanie Widjaja dan Yasnita Enggira Setiawan kalah dari babak dua. Stephanie dihentikan Kim Ga Lam (Korea) 19-21, 22-20, 15-21, sedangkan Yasnita kalah 18-21, 11-21 dari Wu Luo Yu (Tiongkok).