The International atau sering disinggkat menjadi TI, merupakan turnamen game Dota 2 yang diselenggarakan oleh Valve.
TI pertama diselenggarakan di Cologne, Jerman, selama pameran dagang Gamescom.
Hal tersebut dilakukan oleh pemilik Valve, Gaben, untuk memperkenalkan Dota 2 kepada audiens di seluruh dunia..
TI1 memiliki total hadiah 1,6 juta dolar AS (1 juta untuk pemenang).
Sebanyak 16 tim diundang untuk mengikuti TI pertama.
Baca: Hasil dan Klasemen Sementara MotoGP Inggris 2019, Marc Marquez Tetap Kokoh di Puncak
Baca: Maverick Vinales Bersyukur Meski Cuma Dapat Podium di Balapan MotoGP Inggris
Lalu pada TI2, gelaran turnamen tersebut pindah ke Seattle, Washington, AS.
Berbeda dengan TI1, di TI2 hanya ada 14 tim undangan, dan dua tim dari pemenang kualifikasi regional.
Hal baru terjadi di tahun 2013, yakni total hadiah mendapat penambahan hingga mencapai 2,8 juta dolar AS.
Valve hanya memberikan 1,6 juta dolar AS, dan sisanya mendapat kontribusi dari sponsor.
Kumpulan hadiah melampaui 10 juta dolar AS pada tahun 2014 dan 20 juta dolar AS pada tahun 2016.
Setelah enam tahun gelaran The International bertempat di Seattle, pada tahun 2018 gelaran The Internatioal berpindah ke Vancouver, Kanada.
Sementara tahun ini, The international diselenggarakan di Shanghai, China.
Tahun ini merupakan perolehan total hadiah terbesar dalam gelaran turnamen esports.
Total hadiah yang terkumpul dalam TI9 melampaui 34 juta dolar AS dan menempatkan The International menjadi turnamen esports dengan hadiah terbesar.
Sebelumnya, ada turnamen Fortnite World Cup dengan total hadiah 30 juta dolar AS.
Gelaran The International 2020 sudah diumumkan dan akan berlangsung di Stockholm, Swedia.
(Tribunnews.com/ Renald)