TRIBUNNEWS.COM, SEPANG - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi mengaku tengah mengalami dilema jelang MotoGP Malaysia 2019 di Sirkuit Internasional Sepang, pada akhir pekan ini.
MotoGP Malaysia akan menjadi seri balap ke-18 pada musim ini.
Seri balap di Negeri Jiran tersebut sekaligus menutup rangkaian tur Asia-Australia yang dimulai di Thailand pada awal Oktober lalu.
Para rider MotoGP musim ini pun dipastikan bakal kembali tampil habis-habisan guna mengamankan posisi terbaik mereka pada akhir musim.
Sejauh ini, gelar juara dunia dan runner-up MotoGP 2019 sudah terkunci.
Titel kampiun dunia jadi milik Marc Marquez dari tim Repsol Honda, sementara predikat runner-up jatuh ke tangan pembalap Ducati, Andrea Dovizioso.
Salah satu pembalap yang dinantikan aksinya di Sirkuit Sepang pada akhir pekan ini ialah Valentino Rossi.
Pembalap senior berkebangsaan Italia ini memang selalu menarik perhatian setiap kali balapan berlangsung.
Hanya, Rossi terpantau sedang mengalami kegalauan.
The Doctor mengeluarkan pendapat yang bertolak belakang.
Di satu sisi, dia antusias menyambut balapan di Malaysia, tetapi Rossi juga mengaku bingung dengan peluang tim Yamaha pada akhir pekan ini.
"Saya tampil sangat bagus di Malaysia musim lalu," ujar pembalap yang kini berusia 40 tahun tersebut.
"Namun, saya kira sulit untuk melihat di mana posisi Yamaha besok sebelum balapan benar-benar dimulai," kata dia.
Hasil kurang meyakinkan yang ditorehkan Valentino Rossi pada MotoGP Australia 2019 ditengarai menjadi penyebab kebimbangan tersebut.