Kabarnya, 2 trek yang akan digunakan ialah terletak di Portugal, tepatnya ialah Sirkuit Portimao dan Estoril.
"Portimao akan digunakan sebagai sirkuit cadangan, seperti Estoril akan digunakan nantinya jika situasi memungkinkan,' ujar Viegas seperti yang dilansir dari Autosport.
Selain itu, dipilihnya Portugasl sebagai negara yang tepat untuk menyelelnggarakan ajang MotoGP, karena negara tersebut belum mengumumkan pembatasa perjalanan sebagai dampak penyebaran virus Corona.
"Di Portugal belum ada pembatasan perjalan," tambahnya.
Sebelumnya, Dilansir dari Autosport, pemerintah kota Austin menyatakan wilayah di negara bagian Texas itu dalam 'keadaan bencana lokal' terkait pencegahan virus corona.
Pemerintah kota Austin turut menerapkan kebijakan menangguhkan acara yang mampu menyedot penonton sebanyak 2500 orang atau lebih.
Alhasil, penyelenggaraan MotoGP di Austin pun terancam tak bisa digelar sesuai jadwal yang direncanakan.
Selain disediakan 2 trek alternatif, Jorge Viedas juga memberikan alternatif untuk mengadakan 2 kali race dalam sepekan.
Langkah tersebut mungkin saja diambil, mengingat kondisi penyebaran virus Corona yang semakin merajalela.
Pada awalnya, gelaran MotoGP 2020 akan melangsungkan 20 race dimana Sirkuit Losail, Qatar menjadi seri pembuka.
Baca: Marc Marquez Tetap Jadi Favorit Juara MotoGP 2020 kata Stefan Bradl
Baca: Ancaman Virus Corona Semakin Nyata di MotoGP 2020, Seri Austin Amerika Serikat Terancam Batal
Baca: Marc Marquez Tetap Jadi Favorit Juara MotoGP 2020 kata Stefan Bradl
Baca: Ancaman Virus Corona Semakin Nyata di MotoGP 2020, Seri Austin Amerika Serikat Terancam Batal
Namun akibat penyebaran virus Corona yang berkembang pesat, race yang berlangsung di Qatar dibatalkan.
Tak sampai disitu, balap kuda besi yang akan berlangsung di Buriram Thailand, terpaksa ditunda dengan alasan yang sama.
Jorge Viegas menegaskan dirinya yakin untuk Grand Prix kelas premier dapat berlangsung lebih dari 13 race.
“Untuk saat ini, kami optimistis bisa mengadakan kejuaraan dengan lebih dari 13 balapan," ungkap presiden FIM seperti yang dilansir dari Autosport.