Tak cuma kehilangan titel, catatan kemenangan beruntun Ferguson yang sebelum bertemu Gaethje berjumlah 12 kali juga ikut tercoreng.
Fakta-Fakta Kekalahan Tony Ferguson
Melalui hasil ini, Justin Gaethje meraih sabuk juara interim dan selanjutnya akan melawan Khabib Nurmagomedov (Rusia).
Tony Ferguson sebenarnya dijadwalkan menghadapi Khabib Nurmagomedov pada 18 April lalu.
Namun, pandemi covid-19 membuat Khabib tak bisa meninggalkan Rusia. Dia akhirnya memilih mundur.
Ini kali kelima rencana pertarungan keduanya gagal digelar. Justin Gaethje selanjutnya terpilih menjadi lawan tanding Ferguson.
Berikut rangkuman sejumkah fakta kekalahan Tony Fergoson seperti dilansir BolaSport.com:
1. Rekor 12 kemenangan beruntun terputus
Tony Ferguson mengawali pertarungan dengan catatan 12 kemenangan beruntun di divisi ringan UFC, termasuk kemenangan atas Donald Cerrone, Danny Castillo, dan Anthony Pettis yang juga berasal dari AS.
Ferguson telah bertarung 28 kali dan hanya menelan tiga kekalahan.
Meski menelan tiga kekalahan, Ferguson mencatatkan 12 kemenangan beruntun dan tidak pernah kalah sejak 2012. Kekalahan yang diterimanya juga lewat keputusan angka.
Kekalahan ini membuat Ferguson total sudah menelan empat kekalahan.
2. Kurang puas karena gagal bertemu Khabib
Selain kecewa karena kekalahan ini, Tony Ferguson juga masih memendam rasa kurang puas setelah dia gagal berjumpa dengan Khabib Nurmagomedov.