Meski pihak Petronas mengklaim bahwa pihaknya telah menjalin negosiasi, namun pihak Valentino Rossi belum buka suara terkait kabar tersebut.
Lin Jarvis, selaku orang yang sering berkomunikasi dengan sang pembalap ikut berkomentar.
Ia memiliki harapan pembalapnya itu tetap mengaspal di balap Grand Prix musim depan.
"Saya tidak bisa memberikan keterangan pasti mengenai keputusan tersebut (masa depan Rossi)," terang Lin Jarvis, dikutip dari laman Speedweek.
"Aku berharap Valentino Rossi akan meneruskan kariernya di sini (MotoGP). Adalah waktu yang kurang tepat jika legenda sepertinya memutuskan untuk berhenti dari ajang Grand Prix di tengah situasi saat ini (Covid-19)."
Meskipun demikian, ia tidak ingin berspekluasi terkait keputusan yang akan diambil oleh pembalap bernomor 46 itu.
Baca: Valeninto Rossi dan Dani Pedrosa Jadi Panutan Marc Marquez Saat Muda
Baca: Valentino Rossi, Pebalap dengan Bakat Brutal yang Eksis Selama 25 Musim MotoGP
"Saya yakin Rossi akan memutuskan untuk membalap, paling tidak untuk satu tahun kedepan."
"Namun untuk kepastiannya, saya tidak bisa memberi garansi terkait hal tersebut," tambah Kepala Tim Yamaha.
Disinggung mengenai batas waktu kejelasan masa depan valentino Rossi terungkap, jarvis hanya berharap pada race perdana semuanya akan menemui titik terang.
"Secara pribadi saya memiliki harapan, tepatnya 19 Juli nanti, pada race perdana, semuanya kan menjadi jelas (baik masa depan Rossi dan kontraknya bersama Petronas SRT)," harap Lin Jarvis.
Jika nantinya Valentino Rossi memutuskan untuk bergabung bersama tim asal Malaysia, maka ia akan membentuk duet bersama sang murid, Franco Morbidelli.
(Tribunnews.com/Giri)