TRIBUNNEWS.COM - Teka-teki masa depan Andrea Dovizioso bersama pabrikan Ducati mulai terkuak.
Andrea Dovizoso dikabarkan keluar dari pabrikan Ducati setelah kontraknya habis pada MotoGP 2020 musim ini.
Ia mengakhiri kerja sama dengan Ducati setelah delapan musim berkolaborasi.
Baca: Siaran Kualifikasi MotoGP Austria 2020 di Sirkuit Red Bull Ring, Malam Ini Tayang TRANS7 Pukul 23.30
Baca: Hasil FP3 MotoGP Austria 2020: Maverick Vinales Tercepat, Jack Miller Tempel Posisi Kedua
Keputusan Andrea Dovizioso untuk keluar diungkapkan langsung oleh manajer pribadinya, Simone Battistella.
"Kami telah memberi tahu Ducati bahwa Andrea tidak berniat melanjutkan kontrak," tutur Battistella dikutip BolaSport.com dari The Race.
"Dia sekarang ingin berkonsentrasi pada balapan berikutnya, tetapi tidak ada kesepakatan untuk melanjutkan kerja sama," ucapnya menambahkan.
Andrea Dovizioso memperkuat Ducati sejak 2013.
Menggantikan Valentino Rossi, Dovizioso menjadi bagian dari kebangkitan Ducati hingga menjadi salah satu pabrikan terkuat di MotoGP.
Baca: Pembalap Pilihan Valentino Rossi di MotoGP 2021 Jika Jadi Bos Ducati
Baca: Para Rider Yamaha Gundah Jelang MotoGP Austria 2020: Bakal Ada Hujan Bercampur Badai?
Andrea Dovizioso sejauh ini telah mempersembahkan 13 kemenangan bagi Ducati dan menjadi runner-up MotoGP selama tiga musim beruntun.
Masalah finansial diyakini menjadi penyebab Dovizioso enggan menerima perpanjangan kontrak yang disodorkan Ducati.
Ducati kabarnya ingin memotong gaji Dovizioso karena krisis akibat pandemi. Akan tetapi, sang pembalap asal Forli menolak gagasan tersebut.
Belum diketahui masa depan Dovizioso setelah keluar dari Ducati.
Di luar lingkungan Ducati, saat ini hanya ada satu kursi tersisa bagi Dovizioso di MotoGP yaitu di tim Aprilia Gresini.
Jadwal MotoGP Austria, Sirkuit Red Bull Ring