Delphine Delrue nampaknya menjadi pemain yang menjadi incaran serangan pasangan Pramel.
Acap kali Praveen mengarahkan smash kerasnya kepada Delrue, dan tak jarang pula berbuah angka kepada pasangan Indonesia.
Melati lebih banyak fokus meladeni permainan net dan drive dari pasangan Prancis.
Di mana sesekali, Melati juga melakukan cegatan apik yang memberi poin tambahan untuk mereka berdua.
Pramel akhirnya menutup set pertama dengan keunggulan 14-21 atas Gicquel/Delrue dalam durasi pertandingan 15 menit.
Di awal set kedua, Pramel justru tertekan oleh permainan pasangan ganda campuran Prancis.
Skor pun sempat menyentuh angka 6-2 untuk keunggulan Gicquel/Delrue.
Belum bisa keluar dari tekanan, Gicquel/Delrue malah berbalik unggul di interval set kedua ini dibanding dengan keadaan yang sama di set pertama.
Ganda campuran Prancis itu menutup interval dengan keunggulan 11-3 atas Pramel.
Dominasi Pramel di set pertama benar-benar tak tersisa di set kedua ini.
Permainan keduanya sama sekali tak berkembang dan berimbas pada skor yang mereka raih.
Setelah jeda interval, Gicquel/Delrue unggul 10 angka dari Pramel, 15-5.
Set kedua pun diakhiri dengan keunggulan telak ganda campuran Prancis atas pasangan Indonesia, skor set kedua adalah 21-9.
Pertandingan pun mesti dilanjutkan sampai babak rubber game.