"Tendangan Poirier sangat bagus. Tendangan betis rendahnya juga bagus. Di sisi lain, saya bertarung dengan kondisi tidak nyaman," tutur Conor McGregor.
"Saya seharusnya bisa mewakili tim saya dengan penampilan yang lebih baik dari ini. Dustin Poirier adalah petarung sejati," ucap Conor McGregor menambahkan.
Lebih lanjut, Conor McGregor memastikan dirinya akan bertarung lagi pada 2021.
Conor McGregor menilai dirinya sangat membutuhkan pertarungan untuk mengembalikan performanya.
"Tentu saja saya akan bertarung lagi. Saya butuh aktivitas. Anda tidak boleh terlalu lama absen dalam bisnis ini," kata McGregor.
"Saya pasti akan memenuhi janji itu (bertarung lagi). Rekor pertemuan saya dengan Dustin Poirier sekaran 1-1. Itu adalah kenyataan yang sangat sulit saya terima," tutur McGregor.
"Sekarang, saya akan menemui anak saya terlebih dahulu sebelum kembali berlatih bersama tim. Saya pasti akan kembali," ucap McGregor menambahkan.
Hasil pertarungan kali ini membuat Dustin Poirier sukses membalaskan dendam kekalahan TKO dari Conor McGregor pada pertemuan pertama tujuh tahun lalu.
Balas dendam Dustin Poirier terasa sangat spesial karena dirinya sukses menjadi petarung pertama yang mampu mengalahkan Conor McGregor secara KO/TKO.
Dustin Poirier Cetak 2 Rekor Usai Kalahkan Conor McGregor
Atas kemenangan itu, Dustin Poirier, sukses mencetak dua rekor usai membekuk Conor McGregor pada ajang UFC 257.
Dustin Poirier sukses melakukan revans saat menghadapi Conor McGregor di Etihad Arena, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Minggu (24/1/2021).
Pembalasan dendam Dustin Poirier hanya membutuhkan waktu dua ronde untuk menghabisi McGregor lewat TKO.
Kesuksesan sosok berjuluk The Diamond ini menjadi pemenang membuatnya memecahkan dua rekor.