The Daddies memperagakan permainan rapat di depan net yang memerlukan ketenangan level tinggi.
Bola-bola cepat dan pendek menjadi pemandangan yang tidak asing dalam laga set pertama ini.
Baca juga: JADWAL & Live Streaming All England 2021 di TVRI, Perubahan Jadwal, Ahsan/Hendra Dapat Lawan Berat
Strategi tersebut sukses membuat ganda ranking 2 dunia ini unggul 0-3 di awal set pertama.
Setelah itu, pasangan Inggris mulai menemukan cara dan pola permainan mereka sendiri.
Antisipasi yang ditunjukkan Lane/Vendy semakin meningkat dan perolehan angka pun saling kejar-mengejar.
Bahkan, Lane/Vendy berhasil unggul dari The Daddies saat memasuki interval set pertama.
Momentum interval digunakan Ahsan/Hendra untuk berbenah.
Hasilnya, ganda putra senior ini membalikkan keadaan dengan skor 12-15 menjadi penanda.
Setalah itu, The Daddies cenderung tak menemui hambatan berarti untuk meraih angka 21.
Set pertama pun dimenangkan wakil Indonesia dengan skor 18-21.
Ahsan/Hendra masih menggunakan strategi yag sama kala set kedua dipentaskan.
Sesekali pasangan Inggris mencoba memancing wakil Indonesia untuk mengangkat shuttlecock.
Tetapi The Daddies telaten dengan gaya main mereka sendiri dan menghasilkan angka demi angka secara pasti.
Di sisi lain, pasangan Inggris juga tak mau kalah begitu saja dan menelan malu di kandang sendiri.