Baca tanpa iklan
Senada dengan opini Jack Miller, Pol Espargaro juga mengatakan bahwa keputusan Marc Marquez absen di Qatar tak lepas dari sikapnya yang mengikuti instruksi dokter.
Sebagai rekan setim, Espargaro hanya bisa menunggu Marquez kembali ke garasi.
"Tentu, saya sebagai pembalap dan tim Honda sangat menanti dia kembali karena dia akan memberi bantuan besar untuk kami semua," ujar Espargaro.
"Bagi saya, untuk tumbuh sebagai pembalap, memiliki pembalap terbaik di dunia di samping Anda adalah hal yang sangat penting, sementara bagi Honda, kehadiran Marquez penting untuk meningkatkan motor."
Baca Juga: RESMI - Marc Marquez Absen di Seri Pembuka MotoGP 2021
"Ini akan menjadi kabar besar saat dia kembali, dan saya pikir dia akan segera berada di level top dan berada di podium," kata Espargaro lagi.
Sementara itu, juara dunia MotoGP 2020 Joan Mir mengaku tak menyangka Marc Marquez bakal absen di Qatar.
Sebab, setelah memutuskan tak ikut tes pramusim di Losail, Marquez menjalani tes pribadi di dua sirkuit lain.
Baca Juga: Marc Marquez Bisa Berjuang untuk Kemenangan pada MotoGP Qatar 2021
"Hal yang aneh adalah ketika Anda menguji bahu di satu trek dengan satu motor, lalu Anda merasa hal itu tidak benar dan Anda merasa tidak nyaman, Anda tidak akan melakukan pengecekan ulang di trek lain," tutur Mir.
"Itulah kenapa saya menantikan Marc di Qatar, sebab saat Anda bersiap dan Anda melahap sejumlah kilometer, tetapi tidak mulai balapan di sini (Qatar)? Tidak seperti itu," kata Mir menambahkan.
Baca Juga: Kembalinya Marc Marquez Tak Berdampak Apapun untuk Valentino Rossi
Marc Marquez terakhir kali menjalani balapan saat turun pada MotoGP Spanyol 2020 di Sirkuit Jerez.
Pada balapan tersebut, Marquez gagal menyentuh garis finis karena mengalami crash.
Insiden itulah yang kemudian membuat Marquez mengalami cedera lengan kanan dan terpaksa absen hingga akhir musim.
Marquez pun gagal mempertahankan gelar juara dunia MotoGP-nya dan masih harus bersabar dalam memulihkan cederanya.
Tercatat, semenjak mengalami crash di Jerez, Marquez sudah naik meja operasi sebanyak tiga kali sampai akhir tahun lalu.